Bukannya Jadi Atlet, 7 Anak ini Malah Dicabuli Guru Taekwondo, Sudah 2 Tahun Lakoni Aksi Bejat

Guru Taekwondo itu berinisial DS, yang sudah beraksi melecehkan 7 anak dan kemungkinan korban masih bisa bertambah.

Editor: Aqwamit Torik
Pexels
Ilustrasi korban pencabulan - Seorang guru Taekwondo cabuli sejumlah muridnya, iming-iming jadi atlet 

TRIBUNMADURA.COM - Berharap menjadi atlet, tujuh anak ini malah menjadi korban pelecehan seksual oleh guru Taekwondo.

Aksi pelecehan itu terjadi di Solo.

Guru Taekwondo itu berinisial DS, yang sudah beraksi melecehkan 7 anak dan kemungkinan korban masih bisa bertambah.

Pengacara salah satu korban pelecehan seksual Widi Wicaksono mengatakan, empat korban di antaranya berjenis kelamin laki-laki.

Baca juga: Polisi Limpahkan Berkas dan Tersangka Kiai Cabul ke Kejari Jember, Tak Lama Lagi Akan Disidang

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com

Awalnya DS diduga telah melecehkan 4 orang anak.

Namun kini jumlah korban bertembah.

Penambahan korban baru ini setelah pihaknya membuka posko pengaduan. 

"Sekarang ada penambahan empat lagi (korban)," kata Widi, kepada wartawan di Solo, Jawa Tengah, Senin (27/3/2023).

Widi menambahkan, satu dari empat korban pelecehan seksual melapor ke Polresta Solo pada Jumat (24/3/2023).

Sedangkan tiga korban lainnya melapor pada Sabtu (25/3/2023).

"Kalau korban ke-4 tidak dari kami tahu dari orang lain dan dia melapor ke Polres. Kemudian korban ke-5, ke-6 dan ke-7 dari kami. Kami langsung arahkan untuk melapor Polres," terang dia.

Menurut Widi, keempat korban pelecehan seksual DS umurnya hampir sama dengan tiga korban sebelumnya.

Mereka mendapat perlakuan tidak senonoh dari DS ketika mengikuti pusat pendidikan dan pelatihan (pusdiklat) atlet taekwondo.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved