Madura United

Madura United Gagal Raih Target Masuk Tiga Besar Klasemen Liga 1, Rakhmad Basuki Beber Penyebabnya

Sedari dimulainya kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia ini, tim berjuluk Laskar Sapeh Kerrab itu menargetkan masuk tiga besar

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Samsul Arifin
TribunMadura.com/Kuswanto Ferdian
Pelatih Carateker Madura United, Rakhmad Basuki soal regulasi PSSI 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto FerdianĀ 

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Madura United FC tak bisa mengakhiri kompetisi Liga 1 2022-2023 sesuai target.

Sedari dimulainya kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia ini, tim berjuluk Laskar Sapeh Kerrab itu menargetkan masuk tiga besar.

Pelatih Caretaker Madura United, Rakhmad Basuki mengatakan, secara keseluruhan hasil kompetisi Liga 1 musim ini yang dilakoni timnya, lebih baik dari sebelumya.

Kata dia, apapun hasil akhir yang akan diraih Madura United meski berakhir di peringkat delapan, itu juga lebih baik dari musim kemarin.

"Kalau sesuai target sebenarnya tidak karena dari awal owner kami ingin Madura United minimal masuk tiga besar, lebih-lebih bisa juara, kalau bicarw target saya bilang ini tidak sesuai target," kata Rakhmad Basuki, Senin (17/4/2023).

Baca juga: Regulasi Liga 1 2023/2024 Batasi Kontrak Satu Pemain Naturalisasi, Pelatih Madura United Tak Masalah

Menurut pelatih asal Pamekasan ini ada beberapa penyebab Madura United tidak bisa meraih peringkat klasemen yang sesuai target.

Satu di antaranya adanya insiden kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang beberapa waktu lalu.

Ia menilai, pasca terjadinya tragedi kemanusiaan itu, semua tim libur latihan, karena Liga 1 sempat terhenti.

"Kami libur juga, waktu itu sebulan penuh, tiba-tiba Liga langsung dimulai lagi," ceritanya.

Penuturan pelatih yang akrab disapa Coach RB ini, timnya sempat terkejut karena seketika Liga 1 dimulai kembali tanpa aba-aba.

Kendati demikian timnya belum ada persiapan matang dan langsung diterapkan sistem bubble.

Sistem bubble ini dinilai sangat berat bagi Madura United.

"Kalau saya menilai dinamika yang terjadi itu saja yang membuat kami gagal konsisten di beberapa pertandingan ini," tutupnya.

Meski demikian, RB mengaku bersyukur bisa menyelesaikan sisa enam laga terakhir ini dengan hasil yang tidak terlalu buruk.

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved