Pemain Buangan Manchester United Ditawarkan ke AS Roma, Donny van de Beek Sudah Tak Dibutuhkan Lagi

TRIBUNMADURA.COM - Manchester United tawarkan satu pemainnya ke AS Roma.

Pemain itu adalah Donny van de Beek.

Manchester United memang menawarkan pemainnya yang akan ditendang keluar.

Pemain asal Belanda itu disebut tak mampu berikan penampilan apiknya sejak bergabung dengan Manchester United.

Van de Beek sebelumnya bermain dengan Ajax.

Baca juga: Angel Di Maria Resmi Hengkang dari Juventus: Semua yang Terbaik untuk Masa Depan, Fideo!

Artikel menarik lainnya selengkapnya di GoogleNews TribunMadura.com

Sejak didatangkan pada 2020 lalu, Van de Beek kesulitan masuk Starting Line Up Man United, meski mantan pelatihnya di Ajax Amsterdam, Erik ten Hag, juga merapat ke Old Trafford.

Selain itu, Van de Bee mengalami cedera lutut serius yang membuatnya absen untuk paruh kedua musim lalu di bawah asuhan pelatih Man United Erik ten Hag.

Dilansir dari Sky Italia, AS Roma menanggapi tawaran tersebut dengan baik namun disebutkan bahwa Van de Beek bukan prioritas Jose Mourinho saat ini.

Apalagi Man United mematok harga kurang dari 15 juta poundsterling atau kurang dari 17 juta euro untuk Van de Beek.

Sedangkan AS Roma lebih memilih mengajukan peminjaman disertai opsi pembelian kembali pada 2024 atau saat kontraknya tersisa satu tahun.

Sehingga AS Roma akan mendapat harga murah saat mempermanenkan Van de Beek dari Man United, dan bisa mengalokasikan dana belanja ke target lainnya di musim panas 2023 ini.

Selain itu di AS Roma, bayaran tertinggi dipegang oleh Paulo Dybala dengan Rp65 miliar per tahun, sehingga Van de Beek harus menerima pemotongan gaji jika mau bergabung.

Jika Van de Beek mau menerima pemotongan gaji itu, AS Roma baru akan melancarkan negosiasi untuk memboyongnya dari Man United.

AS Roma telah mendatangkan dua pemain gratisan yakni Houssem Aouar dan Evan Ndicka. Jose Mourinho harus berpikir keras demi bisa membangun skuad dengan dana yang minim.

* Juventus dan AC Milan Incar Mantan Anak Didik Mourinho

Pemain Galatasaray, Nicolo Zaniolo menegaskan bahwa dirinya tidak akan terburu-buru untuk meninggalkan timnya terutama untuk kembali ke AS Roma asuhan Jose Mourinho.

Namun, Nicolo Zaniolo tidak menutup kemungkinan untuk dirinya kembali ke Liga Italia, apalagi tiga tim besar yakni Fiorentina, Juventus dan AC Milan memiliki niat untuk merekrut eks striker AS Roma tersebut.

'Saya senang di Turki, kita lihat apa yang terjadi di bursa transfer.'  ucap Zaniolo yang dikutip Tribun Kalteng dari TV Play.

Pemain internasional Italia itu pindah ke Istanbul pada Februari dari AS Roma, keputusan itu diambil jelang penutupan jendela transfer saat itu setelah Zaniolo menolak tawaran yang lebih menguntungkan dari Bournemouth.

"Kamu tidak pernah bisa mengatakan bahwa sesuatu tidak akan terjadi (transfer kembali ke Liga Italia), kita akan lihat." tambahnya. 

Sportitalia mengklaim bahwa Fiorentina adalah klub pertama yang benar-benar melakukan kontak dengan Zaniolo, sementara Juventus telah lama memantau perkembangannya dan berharap untuk segera merekrutnya sejak berseragam AS Roma.

Zaniolo menerima panggilan Italia pertamanya sejak pergantian Galatasaray dan bermain di pertandingan Final Four Nations League melawan Spanyol dan Belanda.

Eks AS Roma Nicolo Zaniolo Resmi membela Galatasaray (Instagram nicolo zaniolo)
“Saya berutang segalanya kepada Roberto Mancini, dia menelepon saya bahkan sebelum saya membuat satu penampilan pun di Serie A. Saya hanya bisa berterima kasih atas kepercayaan yang selalu dia berikan kepada saya. Anda tidak pernah tahu apa yang mungkin terjadi dalam sepak bola, tetapi saya akan senang jika suatu hari dia menjadi pelatih saya di level klub juga.”

Zaniolo saat ini berusia 24 tahun pada bulan Juli dan memiliki 12 caps senior untuk Italia, menyumbang dua gol.

Penampilannya untuk Galatasaray sejauh ini telah menghasilkan lima gol dan satu assist dalam 11 pertandingan kompetitif.

* AS Roma Korbankan Dua Talenta Muda Demi Budget

AS Roma memutuskan untuk mengorbankan beberapa pemain muda mereka demi menghemat anggaran jelang bursa transfer musim panas Liga Italia.

Pelatih AS Roma, Jose Mourinho memang meminta kepada manajemen untuk meningkatkan anggaran menjelang jendela transfer pemain musim panas.

Baca juga: Digadang Jadi Transmisi Percepatan Ekonomi Madura, Jembatan Suramadu Malah Diselimuti Tragedi Miris

Baca juga: Jose Mourinho Tuntut Kedalaman Skuad yang Bagus, Dua Pemain Terimbas Penghematan Anggaran AS Roma

Baca juga: Kepala Dusun Pergoki Istrinya Berduaan di Kamar Mandi dengan Tetangga, Sempat Curiga Chat Korban

Pasalnya Jose Mourinho menuntut kedalaman skuad yang lebih baik dibandingkan tim AS Roma saat ini.

Jose Mourinho turutbereaksi terkait dua talenta AS Roma Benjamin Tahirovic dan Cristian Volpato yang dikabarkan akan meninggalkan Stadio Olimpico.

Tahirovic (20) diperkirakan akan bergabung dengan Ajax seharga €8,5 juta, sementara Volpato (19) akan pindah ke Sassuolo bersama Filippo Missori (19).

Mereka semua sempat melakukan debut senior mereka di bawah Jose Mourinho musim ini, dan penampilan mereka mendapat pujian.

Tahirovic juga sempat mencetak satu gol dan memberikan satu assist dalam kemenangan 3-1 atas Hellas Verona pada bulan Oktober dan dipeluk dengan hangat oleh Special One setelah peluit akhir.

“Ada proses untuk pemain. Seseorang berlatih dengan Primavera dan terkadang datang untuk bermain bersama tim utama. Yang lain bergabung dengan kami secara permanen. Itu terjadi dengan Bove musim lalu dan sekarang dengan Volpato,” kata Mourinho yang dikutip Tribun Kalteng dari Football Italia.

“Dia [Volpato] sudah memiliki potensi untuk tim utama. Dia masih muda dan harus banyak belajar setiap hari, tetapi dia sudah berada di level yang dibutuhkan untuk tim utama. Saya tidak mengambil risiko apa pun [dengan memperkenalkannya melawan Verona]. Saya tahu dia memiliki potensi untuk mengubah permainan.”

Pemain berusia 19 tahun, lahir di Camperdown, Australia, membuat 11 penampilan bersama tim utama musim ini, mencetak satu gol.

Tahirovic membuat 13 penampilan bersama tim senior Giallorossi musim ini, melakukan debutnya di Liga Italia Serie A dari bangku cadangan dalam hasil imbang 1-1 melawan Torino pada November.

"Tahirovic akan menjadi pemain hebat," kata Mou usai pertandingan.

“Sampai saya di sini, saya tidak akan pernah berhenti memberikan kesempatan ini karena itu adalah sesuatu yang dibutuhkan AS Roma, sebagai klub. Dia adalah satu pemain lagi bagi saya. Harapannya adalah seiring berjalannya waktu bisa mengejar para pemula. Dia memiliki kualitas.”

Penampilan pertama sebagai starter untuk pemain berusia 20 tahun itu terjadi tepat setelah jeda dalam kemenangan 1-0 melawan Bologna.

Artikel ini telah tayang di Tribunkalteng.com