Inter Milan Tumbalkan Wonderkid Berbakat Nerrazzuri, Simone Inzaghi Lebih Memilih Jual Sang Pemain

Inter Milan Tumbalkan Wonderkid Jebolan Nerrazzuri, Simone Inzaghi Lebih Memilih Jual Sang Pemain

TRIBUNMADURA.COM - Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi memilih untuk menjual wonderkid jebolan Nerrazzuri.

Inter Milan tumbalkan wonderkid jebolan tim sendiri karena pilihan dari sang pelatih Simone Inzaghi.

Sosok wonderkid Inter Milan sendiri adalah Giovanni Fabbian.

Gelandang asal Italia itu menatap musim 2023/2024 dengan penuh harapan, setelah tampil meyakinkan selama masa peminjaman di Serie B.

Musim lalu, Giovanni Fabbian dipinjamkan ke Reggina, ia berhasil memainkan 36 pertandingan di Serie B.

Baca juga: Inter Milan Pincang Jalani Tur Pramusim Lawan PSG dan Al Nassr, Simone Inzaghi Putar Otak

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Bahkan pemain 20 tahun itu sanggup mengemas 8 gol dan satu assist untuk Reggina.

Keberhasilannya menembus tim utama Reggina, membuat Giovanni Fabbian menjadi perbincangan, mengingat ia baru lulus dari tim primavera Inter Milan setahn sebelumnya.

Kesempatan debut profesional tak disiakan Giovanni Fabbian, sehingga banyak yang berharap ia kembali ke Inter Milan dengan gairah besar.

Pada akhirnya Giovanni Fabbian kembali ke Inter Milan, dan telah menjalani ritiro di Appiano Gentile.

Namanya juga disertakan dalam skuat besutan Simone Inzaghi yang ikut tur pramusim ke Jepang.

Ia mendapatkan kesempatan untuk tampil bersama para senior seperti Nicolo Barella dan Lautaro Martinez dalam lawatan pramusim Nerazzurri.

Meski demikian, itu bukan menjadi sinyal bahwa Simone Inzaghi akan menempatkan Giovanni Fabbian ke tim senior musim ini.

Masa depan gelandang bertinggi badan 186cm itu jauh dari tim reguler Nerazzurri.

Meski Inter Milan masih memiliki satu slot di sektor gelandang, Nerazzurri enggan mempercayakannya kepada permata jebolan akademi sendiri.

Bahkan Giovanni Fabbian diprediksi bakal dijual ataupun masuk dalam skema pertukaran dengan pemain lain.

Setidaknya Udinese, Atalanta, dan Lazio tertarik dengan bakat yang dimiliki Giovanni Fabbian.

Tetapi Inter Milan berharap bisa memasukkannya dalam skema pertukaran dengan Giorgio Scalvini maupun Lazar Samardzic.

Faktanya, Inter Milan dalam beberapa musim terakhir tak pernah percaya pada talenta jebolan akademi sendiri.

Sejauh ini hanya Federico Dimarco yang menjadi satu-satunya pemain jebolan akademi primavera Inter Milan yang bisa menembus tim inti.

Namun upaya Federico Dimarco mendapat menit bermain reguler tidaklah mudah, sebab fullback asal Italia itu harus menjalani 5 kali masa peminjaman setelah lulus dari primavera.

Barulah pada musim 2021, Federico Dimarco mulai mendapat kepercayaan di tim utama Nerazzurri.

Baca juga: AS Roma Bersiap Kedatangan Striker Baru, Gianluca Scamacca Tulis Pesan Perpisahan pada West Ham

Baca juga: Inilah Link Live Streaming Real Madrid Vs AC Milan Disiarkan di Trans7 Hari Ini Pukul 09.00 WIB

Jual talenta berbakat

Pergerakan transfer Inter Milan kerap tak bersahabat dengan pemain jebolan primavera.

Meskipun bersinar, para wonderkid harus rela menjadi tumbal di setiap bursa transfer.

Contoh yang paling nyata adalah ketika Inter Milan melepas Nicolo Zaniolo ke AS Roma pada musim 2018/2019 hanya untuk pertukaran dengan Radja Nainggolan.

Justru Nicolo Zaniolo bersinar di AS Roma pada musim-musim berikutnya.

Musim lalu, Inter Milan melepas kiper muda jebolan akademi, Michele Di Gregorio dengan harga sekira 5 juta euro ke AC Monza.

Terbukti musim lalu, Michele Di Gregorio tampil gemilang sebagai kiper utama AC Monza di Liga Italia Serie A.

Nerazzurri juga menumbalkan wonderkid Italia yang bersinar, Cesare Casadei ke Chelsea dengan banderol 15 juta euro.

Ironisnya, Cesare Casadei malah berkembang bersama tim muda Chelsea dan perlahan mendapat tempat di tim Mauricio Pochettino.

Tren tersebut, perlu menjadi pertimbangan Giovanni Fabbian jika ingin berkembang secara individu.

Ketimbang bertahan di Inter Milan, Giovanni Fabbian mungkin akan kesulitan mendapat menit bermain yang cukup.

Pasalnya, lini tengah Nerazzurri sekarang cukup kompetitif, dihuni Hakan Calhanoglu, Nicolo Barella, Kristjan Asllani, Stefano Sensi, maupun pemain baru Davide Frattesi.

Kondisi ini akan menghambat jam terbangnya untuk mendapat pengalaman di level senior.

Rencana Inter Milan

Tuttosport melaporkan bahwa Giovanni Fabbian akan ditumbalkan Nerazzurri demi mendapatkan gelandang Udinese Lazar Samardzic.

Namun untuk Giovanni Fabbian, Inter Milan ogah melepasnya secara permanen.

Nerazzurri cuma bersedia meminjamkannya ke Udinese, sebagai bagian peminjaman Samardzic.

Taktik ini dilakukan Inter Milan karena masih percaya pada progres Giovanni Fabbian di masa mendatang.

Lazar Samardzic hanya opsi darurat bagi Inter Milan, mengingat mereka membutuhkan pemain muda yang juga sudah merasakan atmosfer Liga Italia Serie A.

Sekalipun tertarik dengan gelandang muda Inter Milan itu, Udinese masih belum memberikan jawaban resmi terkait formula yang disiapkan Nerazzurri.

Kemungkinan Udinese mengajukan permohonan lain, yakni penyerang muda Inter Milan, Sebastiano Esposito untuk masa peminjaman semusim.

Artikel ini telah tayang di TribunKaltara.com