Madura United vs Persebaya, Mauricio Souza Rancang Startegi Permainan Agresif dan Kuat Bertahan

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian 

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Derbi Suramadu atau Derbi Jawa Timur, Madura United FC melawan Persebaya Surabaya akan digelar di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan Pamekasan, Minggu (17/9/2023).

Berdasarkan statistik, dalam lima kali pertandingan melawan tim Bajul Ijo, Laskar Sapeh Kerrab tidak pernah menang.

Persebaya tercatat lebih unggul 4 kali menang dan sekali seri.

Namun secara klasemen sementara Liga 1 Indonesia 2023-2024, Madura United lebih unggul dari Parsebaya.

Saat ini, Madura United kokoh di puncak klasemen dengan raihan 23 poin selama 11 kali bertanding.

Baca juga: Madura United Unggul, Inilah Makna dari Sapeh Kerrab, Anak-anak di Madura Punya Permainan Pe-Sapean

Informasi lengkap dan menarik Berita Madura United lainnya hanya di GoogleNews TribunMadura.com

Sedangkan Persebaya, berada di peringkat keenam dengan raihan 18 poin selama 6 kali bertanding.

Pada laga terakhir, Madura United come back dari beberapa pemainnya yang cedera.

Terbukti saat melawan Persita, Madura United menang 3 - 1 di Stadion Indomilk Arena Stadium, Jumat (1/9/2023).

Kemenangan ini dinilai banyak merubah pola permainan Madura United yang lebih bringas.

Pelatih Madura United, Mauricio Souza meyatakan tidak mengganti cara bermain saat pertandingan.

Namun saat ini ia hanya menerapkan pola permainan yang agresif dan menjaga pertahan yang lebih kuat.

"Kita ingin kenguasi bola dan permaian dalam setiap pertandingan," kata Mauricio Souza, Senin (4/9/2023).

Menurut pelatih asal Brazil itu, strategi yang disusun dalam setiap latihan akan diterapkan dalam pertandingan.

Mengacu dari itu, ia mengaku telah menginstruksikan terhadap semua pemainnya agar fokus dalam setiap pertandingan.

"Kita akan cari poin dalam setiap pertandingan, itu misi kita," tutupnya.