Berita Bola

Jadi Finalis Liga Champions, Inter Milan Dapat Serum Kekebalan, Bakal Raih Scudeto Musim Ini?

Menjadi finalis Liga Champions, Inter Milan seolah mendapatkan serum kekebalan. Sampai saat ini mereka jugta terus berada di papan atas Liga Italia?

Editor: Januar
UEFA.COM
Sebagai finalis Liga Champions musim lalu, Man City dan Inter Milan seperti mendapat serum kekebalan. 

TRIBUNMADURA.COM- Menjadi finalis Liga Champions, Inter Milan seolah mendapatkan serum kekebalan.

Sampai saat ini mereka jugta terus berada di papan atas Liga Italia?

Akankah Inter Milan bisa meraih Scudeto musim ini?

Berkat menjadi finalis Liga Champions, Manchester City dan Inter Milan langsung seperti mendapatkan serum kekebalan.

Manchester City dan Inter Milan terus membuktikan level berbeda mereka sebagai finalis Liga Champions.

Dilansir dari Bolasport, keberhasilan menjadi finalis Liga Champions musim lalu menjadi motivasi besar untuk menjaga level performa.

Hasilnya, kedua tim memperoleh catatan yang mirip pada musim 2023-2024.

Permulaan musim baru tidak memberikan kejutan besar di tiga liga teratas Benua Eropa.

Baca juga: Inter vs Sassuolo, Inzaghi Siap-siap Tunjuk Pengganti Arnautovic Imbas Cedera, Ada 3 Kandidat Kuat

Persaingan memperebutkan gelar juara masih dikuasai tim-tim yang familier.

Sebagai juara bertahan Liga Inggris, Manchester City, memimpin persaingan musim ini.

Sementara Inter Milan juga berada di puncak klasemen meski tidak memenangi Liga Italia pada musim lalu.

Yang menarik, kedua tim memuncaki liga masing-masing dengan cara serupa.

Dilansir BolaSport.com dari Squawka, Man City dan Inter Milan menjadi tim yang masih meraih hasil sempurna di tiga liga top Benua Eropa.

Liga Inggris sudah berjalan enam pekan dan Man City melalui setiap pertandingan dengan meraih poin penuh.

Inter Milan tidak ketinggalan di mana mereka menyapu bersih lima laga Liga Italia dengan kemenangan.

Awalnya, Real Madrid juga sempat masuk ke dalam daftar spesial bersama dua tim ini.

Namun, rentetan kemenangan pasukan Carlo Ancelotti ternyata hanya bertahan selama lima pekan.

Pada pekan ke-6, Real Madrid menelan kekalahan dari Atletico Madrid.

Rekor sempurna hingga pekan ini seolah eksklusif menjadi milik finalis Liga Champions musim lalu.

Real Madrid yang tidak melaju hingga partai puncak seperti tidak kebagian serum kekebalan ini.

Perjalanan menuju gelar juara liga masing-masing masih panjang sehingga rekor ini bisa jadi tidak menentukan persaingan.

Apalagi, jarak kedua tim dengan para pesaing juga belum bisa dikatakan aman pada saat ini.

Man City hanya berjarak dua poin dari Liverpool yang menempati peringkat kedua.

Inter Milan sementara mengungguli AC Milan sebagai pesaing terdekat dengan jarak tiga poin.

Namun, rekor pada awal musim tetap menjadi catatan berharga bagi kedua tim.

Torehan tersebut memotivasi dua tim ini untuk melanjutkan tren positif yang sudah ada.

 

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.om

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved