Berita Terbaru Liga Italia
AS Roma Oleng, Kutukan 3 Tahunan Jose Mourinho Mulai Terasa di Serigala Ibu Kota
Hasil mengejutkan didapatkan AS Roma saat melakoni laga pekan keenam Liga Italia, Jumat (29/9/2023) dinihari tadi.
TRIBUNMADURA.COM - Hasil mengejutkan didapatkan AS Roma saat melakoni laga pekan keenam Liga Italia, Jumat (29/9/2023) dinihari tadi.
Tak disangka-sangka, AS Roma tersungkur saat berjumpa Genoa.
Tim asuhan Jose Mourinho kalah telak 4-1 dari lawannya itu.
Hasil minor melawan Genoa menjadi tanda AS Roma makin oleng pada awal musim ini di Liga Italia.
Bagaimana tidak, AS Roma yang musim lalu bersaing memperebutkan tiket Liga Champions kini terjebak di papan bawah.
Hingga pekan keenam Liga Italia, AS Roma masih terpuruk di posisi lima besar terbawah tepatnya urutan ke-16.
Baca juga: Rekor Ambyar, Legenda Inter Milan Sebut Cuadrado Bisa Beri Solusi Alternatif untuk Nerazzurri
Tim asuhan Jose Mourinho sejauh ini baru mendulang satu kemenangan dari enam laga Liga Italia.
Satu-satunya kemenangan diraih AS Roma saat mempecundangi Empoli dengan skor 7-0 pada pekan keempat.
Selain kemenangan tersebut, AS Roma selalu gagal mendulang tiga poin baik dalam laga kandang maupun tandang.
Torehan dua kemenangan dan tiga kekalahan menjadi hasil negatif yang diraih tim sekelas AS Roma pada awal musim ini.
Raihan lima poin dari enam laga jelas bukanlah hasil yang diharapkan Jose Mourinho bersama AS Roma.
Mau tak mau, AS Roma harus segera bangkit lalu kembali ke jalur kemenangan.
Jika tidak, posisi AS Roma makin terpuruk dan posisi Jose Mourinho sebagai pelatih makin terancam.
Apalagi start yang ditorehkan AS Roma pada enam laga pembuka musim ini menjadi awal terburuk dalam sejarah klub.
Dilansir Football Italia, awal musim ini menjadi yang terburuk bagi AS Roma pada era tiga poin diterapkan di Liga Italia.
Apesnya pula, hasil buruk yang didapatkan AS Roma awal musim ini bebarengan dengan catatan buruk Mourinho.
Menurut sumber yang sama, Mourinho kerapkali mendapatkan hasil yang tidak bersahabat di tahun ketiga melatih sebuah klub.
Sebagaimana misal ketika Mourinho meninggalkan Chelsea pada bulan September 2007, hanya beberapa hari setelah memasuki musim ketiga di klub tersebut.
Bersama Inter Milan, Mourinho juga memutuskan cabut dari tim tersebut sebelum menjalani musim ketiganya.
Di Real Madrid, Mourinho juga pergi pada tahun ketiganya setelah gagal total membawa Los Blancos pada tahun tersebut.
Saat kembali ke Chelsea lagi pada periode kedua, nasib Mourinho juga apes sebelum menginjak musim ketiga.
Mourinho pergi tepat di pertengahan tahun keduanya melatih Chelsea yang saat itu masih dimiliki Roman Abramovich.
Begitu pula saat membesut Manchester United, hubungan Mourinho dengan Setan Merah kandas di pertengahan musim keduanya.
Kini, AS Roma seakan merasakan situasi dejavu yang hampir mirip dengan klub-klub sebelumnya yang dilatih Mourinho.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Ikuti berita seputar Liga Italia
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.