Breaking News

Berita Terkini Bangkaan

Aksi Berbahaya Pemotor Putar Balik Terabas Pembatas Jalan Hindari Razia di Jembatan Suramadu

Satlantas Polres Bangkalan menggelar monitoring sekaligus melakukan razia di pintu keluar Jembatan Suramadu sisi Madura, Selasa (14/112023) pagi.

Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Taufiq Rochman
TribunMadura.com/Ahmad Faisol
Perilaku berbahaya dari pengendara sepeda menerabas median jalan untuk menghindari razia pelanggar pemotor masuk jalur mobil yang digelar di pintu keluar Jembatan Suramadu sisi Bangkalan, Selasa (14/11/2023). 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ahmad Faisol

TRIBUNMADURA.COM, BANGKALAN – Satlantas Polres Bangkalan menggelar monitoring sekaligus melakukan razia di pintu keluar Jembatan Suramadu sisi Madura, Selasa (14/112023) pagi.

Kegiatan itu dilakukan sebagai tindak lanjut atas beredarnya video-video terkait pelanggar pelintas saat melintasi jembatan yang membelah Selat Madura itu.

Tindakan tegas berupa sanksi tilang diberikan kepada puluhan pemotor dari arah Surabaya.

Aksi berbahaya dilakukan dua pemotor karena memilih putar balik, menerabas median jalan, hingga melawan arus di jalur roda empat sebelum akhirnya masuk ke jalur roda menuju Surabaya.

Perilaku berbahaya dari pengendara sepeda menerabas median jalan untuk menghindari razia pelanggar pemotor masuk jalur mobil yang digelar di pintu keluar Jembatan Suramadu sisi Bangkalan, Selasa (14/11/2023).
Perilaku berbahaya dari pengendara sepeda menerabas median jalan untuk menghindari razia pelanggar pemotor masuk jalur mobil yang digelar di pintu keluar Jembatan Suramadu sisi Bangkalan, Selasa (14/11/2023). (TribunMadura.com/Ahmad Faisol)

Selain itu, polisi juga mendapati dua pengayuh sepeda pancal yang berhenti di depan pintu masuk Jembatan Suramadu sisi Bangkalan.

Mereka berikut dua sepeda pancalnya dinaikkan ke bak truk tujuan Surabaya.

Kasat Lantas Polres Bangkalan, AKP Grandika Indera Waspada mengungkapkan, kegiatan monitoring di Jembatan Suramadu karena banyak video beredar yang menunjukan banyak pelanggar pelintas di Jembatan suramadu.

Mulai dari tidak pakai helm, borbencengan lebih dari satu, sepeda motor masuk jalur mobil, bahkan ada sepeda pancal masuk jalur mobil.

“Untuk memastikan tetapi ternyata memang betul ada pelanggaran seperti itu."

"Kami temukan dan tindak puluhan pelanggar, sanksinya kami berikan tindakan tilang karena di situ sudah jelas rambu-rambunya bahwa sepeda motor lewat di mana dan mobil lewat di mana,” ungkap Grandika.

Perilaku dua pemotor yang menerebas median jalan, melawan arus di jalur mobil, hingga kembali ke arah Surabaya disebut Grandika merupakan perilaku berkendara yang sangat membahayakan diri sendiri dan pengendara lain.

“Kita sama-sama melihat tadi, perilaku berkendara masyarakat masih ada yang seperti itu."

"Kalau memang melanggar ya sudah, terima konsekuensinya, bukan seperti tadi melompati pembatas jalan dan melawan arus itu sangat berbahaya sekali."

"Kalau mempunyai pribadi yang baik dan intelegensi tinggi saya kira tidak akan seperti itu,” pungkas Grandika.

Sebelumnya, keberadaan pemotor, pengayuh sepeda pancal, hingga pemotor berboncengan lebih dari satu menjadi menerabas masuk jalur kendaraan roda empat menjadi perhatian pengendara mobil.

Rekaman-rekaman video melalui kamera ponsel dari penumpang mobil kemudian beredar luas di media sosial.

Ikuti berita seputar Bangkalan

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved