Berita Viral
Pernah Jadi Calo, 2 Wanita Lulusan SMP & SMA Nekat Layani Bumil Aborsi Ilegal, Tarif Rp10-12 Juta
Gegara pernah kerja jadi calo, 2 wanita nekat membuka praktik aborsi ilegal. Mereka memasang tarif 10-12 juta per bumil.
Penulis: Olga Mardianita Afifa | Editor: Mardianita Olga
“Dan satu lagi (S) adalah pasien. Jadi, ada dua pasien (AAF dan S),” ujar Gidion.
Gidion mengungkapkan, D dan OIS selalu menjalankan praktik aborsi ilegal secara mobile di tempat berbeda.
“Mobile (berpindah-pindah). Di sini (apartemen kawasan Kelapa Gading), kebetulan praktik sekali dan dia sewa kamar, sewa unit untuk dua hari,” ungkap Gidion.

Dalam kasus ini, D berperan sebagai dokter atau orang yang melakukan aborsi ilegal.
Padahal, ia tidak memiliki latar belakang pendidikan di bidang kedokteran ataupun medis.
Bahkan, pendidikan terakhirnya adalah Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA).
“OIS yang membantu untuk melakukan perbuatan aborsi, tidak mempunyai pendidikan di bidang medis, melainkan pendidikan terakhir adalah SMP,” ungkap Gidion.
Adapun D dan OIS, kata Gidion, tidak memasarkan jasa mereka dari media sosial, melainkan dari mulut ke mulut.
Kepada polisi, D dan OIS mengaku sudah dua bulan terakhir ini menjalani praktik aborsi ilegal.
Dalam kurun waktu tersebut, mereka sudah puluhan kali menggugurkan kandungan.
“Kalau dari informasi, yang bersangkutan menerangkan (sudah) 20 kali (praktik) aborsi selama dua bulan ini,” ungkap Gidion.
Dalam menjalankan praktik aborsi, D dan OIS memasang tarif berbeda-beda kepada pasiennya.
“Sekitar Rp 10 juta sampai Rp 12 juta,” kata Gidion.
D disebut pernah menjadi calo dari sebuah agen praktik aborsi ilegal.
Dari pengalamannya itu, ia belajar sedikit demi sedikit sampai akhirnya nekat membuka praktik aborsi ilegal.
praktik aborsi ilegal
Aborsi Ilegal
Jakarta Utara
lulusan SMA
lulusan SMP
TribunMadura.com
Tribun Madura
berita viral
ibu hamil
Keluarga Merana Gadis Sukabumi Disekap di China: Ibu Sakit-sakitan, Tak Mampu Bayar Tebusan 200 Juta |
![]() |
---|
Nasib Anak Polisi Usai Pukul Wakasek di Ruang BK, Ayahnya Diperiksa Propam |
![]() |
---|
Kadung Pecahkan Kaca, Polisi Kira Truk Angkut BBM Ilegal Ternyata Semangka, Sopir: Jangan Gitu, Pak |
![]() |
---|
Ayah Polisi Cuma Diam saat Anaknya Pukul Wakil Kepsek, Suardi Heran: Padahal Tugasnya Melindungi |
![]() |
---|
Nasib Terkini Kepsek Viral Dicopot Usai Tegur Anak Wali Kota, Ajudan Presiden Angkat Bicara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.