SOROTAN LIGA CHAMPIONS: Kekecewaan Mikel Arteta Usai Arsenal Dipulangkan Bayern Munchen: Hancur

"Saya tidak dapat menemukan kata-kata yang tepat untuk mengangkatnya. Saya berharap saya memilikinya," sambung arsitek asal Spanyol tersebut.

Lebih lanjut, Arteta juga menyinggung hasil imbang Arsenal di leg pertama yang memiliki pengaruh besar dalam kesuksesan Bayern Munchen lolos Semifinal Liga Champions.

Menurut pengamatannya, setiap tim yang bertindak sebagai tuan rumah akan menemui kesulitan jika gagal memenangkan sebuah pertandingan leg pertama.

Hal itulah yang dialami Arsenal dan harus membayarnya dengan tersingkir.

“Kami mencoba melawan tim dengan banyak pengalaman. Melalui pertandingan ini, margin lolosnya sangat kecil," ucap Arteta.

“Pada saat-saat tertentu kami lebih baik namun sebelumnya kami memberi mereka dua gol."

"Itu adalah keuntungan besar yang bisa kami berikan begitu saja," tambahnya.

“Hari ini Anda bisa melihat kami sempat tanpa kesalahan."

"Tapi sekali melakukan kesalahan dan gagal mengendalikan pertahanan, kami kebobolan.

"Itu sulit. Kami mencoba dengan berbagai cara namun tidak bisa mengejar," keluh juru taktik berusia 42 tahun tersebut.

Terakhir, Arteta menegaskan para pemainnya pantas mendapatkan pujian atas petualangan mereka di Liga Champions musim ini.

Ia mengklaim bahwa perlu waktu mengembangkan kualitas yang diperlukan untuk menaklukkan Eropa.

“Ini adalah momen untuk tetap berada di samping para pemain, untuk memberi mereka dukungan. Merekalah yang telah membawa kami dalam perjalanan ini,” ujarnya.

“Klub ini sudah tujuh tahun tanpa Liga Champions. Anda ingin bermain di tahun pertama dan berada di semifinal atau final.

“Kami semua sangat menginginkan hal itu, tapi Anda bisa lihat di banyak klub lain bahwa terkadang butuh enam atau tujuh tahun untuk mencapai tahap itu," tandas Arteta.

Daftar Tim Lolos Semifinal Liga Champions

1. PSG

2. Borussia Dortmund

3, Bayern Munchen

4. Real Madrid

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Ikuti berita seputar Liga Champions