Pj Bupati Pamekasan Ingatkan ASN Wajib Netral di Pilkada 2024, Jika Melanggar Sanksi Menunggu!

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Tahapan pemilihan kepala daerah (Pilkada) tahun 2024 di Kabupaten Pamekasan, Madura sedang berlangsung.

Mengacu dari itu, Pj Bupati Pamekasan, Masrukin mulai mewanti-wanti para aparatur sipil negara (ASN) yang bekerja di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan agar netral sejak dini.

Masrukin menyatakan akan ikut andil mensukseskan pelaksanaan Pilkada 2024 di Pamekasan.

Mulai saat ini, dia memastikan birokrasi ASN yang bekerja di lingkungan Pemkab Pamekasan wajib netral.

"Ini bahaya kalau ASN tidak netral. Tugas saya dibantu Pj Sekda bagaimana birokrasi ini harus netral dalam Pilkada, kalau tidak netral diberi sanksi dan sanksinya menunggu, seperti kemarin di Pilpres," kata Masrukin, Senin (1/7/2024).

Menurut Masrukin, Mendagri telah memberikan panduan terhadap Pemkab Pamekasan agar ikut andil mensukseskan pelaksanaan Pilkada 2024.

Dia mengaku telah menyiapkan dukungan anggaran berupa dana hibah dalam penyelenggaraan Pilkada 2024 ini, baik hibah anggaran ke KPU Pamekasan, Bawaslu Pamekasan dan untuk kegiatan pengamanan ke Polres serta Kodim.

"Tahun lalu mengenai dukungan anggaran ini sudah selesai."

"Tahun ini sudah mulai dicairkan dalam rangka mendukung dan ikut mensukseskan Pilkada Pamekasan 2024 dari sisi pendanaan," ungkapnya.

Selain itu, pihaknya bersama jajaran Forkopimda juga memastikan suasana di masyarakat kondusif, baik sebelum dan sesudah pelaksanaan Pilkada.

Masrukin mengajak seluruh elemen masyarakat, tokoh agama, ulama, pesantren dan media agar ikut andil menjaga suasana di masyarakat tatap kondusif menjelang Pilkada 2024 ini.

"Intinya kami ingin Pilkada ini lancar, menghasilkan kepala daerah yang sesuai keinginan masyarakat dan para tokoh dengan suasana yang damai, dan jangan tengkar," inginnya.

Ikuti berita seputar Pamekasan