Berita Terkini Tuban

Warga Tuban Digegerkan Penemuan Jasad Pria Membusuk di Dalam Rumah

Warga Kelurahan Latsari, Kecamatan/Kabupaten Tuban digegerkan penemuan jasad di salah satu rumah turut lingkungannya, Senin (1/7/2024) siang.

Penulis: Yusab Alfa Ziqin | Editor: Taufiq Rochman
Polsek Tuban
Warga Kelurahan Latsari, Kecamatan/Kabupaten Tuban digegerkan penemuan mayat di salah satu rumah turut lingkungannya, Senin (1/7/2024) siang. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Yusab Alfa Ziqin

TRIBUNMADURA.COM, TUBAN - Warga Kelurahan Latsari, Kecamatan/Kabupaten Tuban digegerkan penemuan jasad di salah satu rumah turut lingkungannya, Senin (1/7/2024) siang.

Keterangan dihimpun Tribun Jatim Network, mayat tersebut bernama Badarussamsi.

Dia pria lajang berusia 33 tahun, tinggal sendirian, dan bekerja sebagai satpam di Swalayan Samudra Tuban.

AKP Budi Friyanto selaku Kapolsek Tuban Polres Tuban membenarkan hal tersebut.

Penemuan jasad itu dipicu kecurigaan warga sekitar yang mencium bau busuk dari rumah Badarussamsi.

Warga yang curiga, lanjut AKP Budi sapaannya, melapor ke Polsek Tuban.

Berikutnya, dia bersama sejumlah anggota serta petugas BPBD Tuban dan PMI Tuban langsung ke lokasi kejadian.

Saat tiba di lokasi kejadian, terang AKP Budi, petugas tak bisa langsung masuk ke dalam rumah Badarussamsi.

Sebab, pintu rumah Badarussamsi terkunci dari sisi dalam.

Akhirnya, petugas membuka paksa pintu rumah dimaksud.

Ketika sudah terbuka dan petugas dapat masuk rumah, petugas menemukan di Badarussamsi sudah menjadi mayat.

"Korban ditemukan dalam posisi tertelungkup di lantai kamarnya. Kondisi tubuh korban sudah melepuh (membusuk, red)," ujarnya, Senin (1/7/2024) siang.

Selain sudah melepuh atau membusuk, imbuh mantan Kapolsek Bancar Polres Tuban ini, jasad Badarussamsi itu juga sudah mengeluarkan darah. Meluber memenuhi lantai kamarnya.

"Kondisi jasad korban tersebut sempat membuat petugas kesulitan untuk melakukan evakuasi," jelas polisi dengan tiga balok emas di pundak ini.

Sekitar satu jam, terang AKP Budi, jasad Badarussamsi baru dapat dievakuasi.

Jasad pria tersebut dibawa ke RSUD dr Koesma menggunakan ambulance PMI Tuban untuk tindakan lebih lanjut.

AKP Budi memperkirakan, Badarussamsi sudah meninggal dunia beberapa hari lalu.

Itu jika melihat kondisi jasadnya yang sudah tidak segar ketika ditemukan pada Senin (1/7/2024) ini.

Adapun, kata AKP Budi, dikonfirmasi ke rekan kerja Badarussamsi, diketahui Badarussamsi terakhir masuk kerja pada Rabu (26/6/2024) dan sepanjang tidak masuk kerja, tak memberi alasan jelas.

Terkait penyebab, tambah dia, diduga Badarusamsi meninggal dunia karena sakit hipertensi.

Itu berdasar keterangan keluarga yang menyebut Badarussamsi punya riwayat sakit dimaksud.

"Di kamar korban petugas juga menemukan obat sakit kepala Paramex empat bungkus."

"Sudah habis semuanya," pungkas AKP Budi.

Ikuti berita seputar Tuban

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved