Berita Bola

Mohammed Rashid Persembahkan Kemenangan 2-1 Dari Barito Putera Pada Bonek-Bonita

Mohammed Rashid menjadi pahlawan dibalik kemenangan 2-1 Persebaya dari Barito Putera di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Jumat (23/8/2024) malam.

Penulis: Khairul Amin | Editor: Januar
TribunMadura/ Habiburrahman
Mohammed Rashid, gelandang asing Persebaya melakukan selebrasi setelah berhasil menjebol gawang Barito Putera di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Jumat (23/8/2024) malam. Laga berakhir 2-1 untuk Persebaya. 

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Khairul Amin

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Mohammed Rashid menjadi pahlawan dibalik kemenangan 2-1 Persebaya dari Barito Putera di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Jumat (23/8/2024) malam.

Pemain berpaspor Palestina itu mencetak gol kemenangan saat laga menyisakan satu menit, tepatnya di menit 90+5.

Gol yang disambut luapan emosional 7.576 Bonek-Bonita yang hadir di Stadion GBT, setelah sepanjang laga hingga menit tambahan waktu dibuat gemes dengan banyaknya peluang tercipta, namun tak kunjung menjadi gol.

Dua gol lebih awal tercipta pada laga pekan ketiga Liga 1 2024/2025 ini, menit ke-1 melalui tendangan Lucas Morelatto setelah memanfaatkan kesalahan lini belakang Persebaya.

Gol penyama kedudukan Persebaya lahir melalui tendangan penalti Bruno Moreira menit ke-27.

Persebaya memang unggul segalanya pada laga ini. Berdasarkan statistik PT LIB, Penguasaan bola mencapai 61 persen.

Melepaskan 21 tembakan, 7 diantaranya mengarah ke gawang lawan. Persebaya menciptakan 12 kreasi peluang.

Sementara Barito Putera hanya melepas 8 tembakan, 2 diantaranya mengarah ke gawang lawan. Hanya menciptakan 3 kreasi peluang.

Persebaya sejak menit 25 sudah unggul jumlah pemain setelah bek tengah asing Barito Putera, Jesus Maria Meneses mendapat kartu merah.

"Alhamdulillah untuk kemenangan. Ini untuk semua Bonek-Bonita dan semua penggemar Persebaya. Kemenangan ini sangat penting," kata Mohammed Rashid.

Meski mencetak gol penentu, Mohammed Rashid secara tegas menyebut bahwa kemenangan ini bukan karena kemampuan pribadinya.

"Saya tidak bisa melakukan apapun tanpa rekan tim saya, pemain, pelatih, staf dan semua orang di Persebaya. Ini kolektif, kerja tim. Alhamdulillah kami melakukan ini bersama-sama," terang pemain 29 tahun itu.

"Tanpa dukungan mereka, saya bukan apa-apa tanpa bantuan mereka, saya bukan apa-apa. Alhamdulillah saya bahagia kami bisa menang. Tiga poin untuk semua orang di tim," tambahnya.

Hasil dari laga ini meneruskan catatan positif Persebaya, tiga laga yang sudah dijalani belum tersentuh kekalahan.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved