Manchester City Vs Inter Milan: Haaland Senjata Andalan, Nerazzurri Siap Beri Pelajaran Mematikan

TRIBUNMADURA.COM - Perjumpaan Manchester City dengan Inter Milan di matchday pertama Liga Champions 2024-2025 menjadi salah satu pertandingan favorit.

Bisa dibilang duel Manchester City vs Inter Milan merupakan salah satu dari sekian laga yang menarik untuk ditonton.

Manchester City yang kini memuncaki Premier Leagu tentu ingin meneruskan tren kemenangan mereka.

Di sisi lain, Inter Milan yang belum konsisten di kancah Serie A juga tak mau menyerah begitu saja.

Pelatih Man City, Pep Guardiola mengatakan Erling Haaland adalah senjata luar biasa. Inter Milan tahu cara terbaik menghentikannya.

Haaland menjadi nama yang diperbincangkan jelang duel Liga Champions 2024-2025 antara Man City vs Inter Milan di Stadion Etihad, Rabu (18/9/2024) atau Kamis (19/9/2024) dini hari WIB.

Tak aneh mengingat awal musim 2024-2025 berjalan mengesankan bagi bomber Man City, Erling Haaland.

Haaland mengantar Man City selalu menang dalam empat pekan awal Liga Inggris 2024-2025 kontra Chelsea (2-0), Ipswich Town (4-1), West Ham United (3-1), dan Brentford (2-1).

Kontribusi nyata diberikan Haaland. Ia menyumbang sembilan dari 11 gol yang diciptakan Man City di Liga Inggris 2024-2025.

Artinya, Haaland terlibat dalam 81,8 persen dari keseluruhan gol timnya di Premier League 2024-2025!

“Bagi kami dia adalah senjata yang luar biasa, ketika dia dalam situasi satu lawan satu, saat Anda mengisolasinya dengan bek tengah, dengan kualitas yang Anda miliki dengan Ederson dan Stefan (Ortega) melalui bola-bola panjang dan umpan-umpan jauh,” kata Guardiola.

“Itu adalah senjata yang harus kami ledakkan, kami harus menggunakannya, dan cara terbaik adalah melupakannya selama 93 menit atau 92 menit dan cukup bermain saja,” ucap Pep Guardiola usai laga melawan Brentford.

Ketika melawan Brentford akhir pekan lalu, Haaland mampu mencetak gol dengan memanfaatkan operan jauh langsung dari sang kiper, Ederson.

Kepiawaian Haaland berduel dengan bek musuh dan mengantisipasi operan panjang memperkaya dimensi serangan Man City.

Inter Milan tentu tak menutup mata dengan performa gahar Haaland di pentas domestik.

”Anda harus bekerja sebagai sebuah tim untuk membatasinya, namun ingat juga bahwa Manchester City bukan hanya Haaland,” ucap bek Inter Milan asal Belanda, Stefan De Vrij.

“Dia dalam kondisi yang baik dan mencetak banyak gol musim ini, tetapi kami harus bertahan sebagai sebuah tim,” ucap De Vrij dilansir dari Football Italia.

Awalan Inter Milan di kancah domestik musim ini tak semulus Man City. 

Inter Milan yang berstatus juara bertahan sudah dua kali tertahan di Serie A Liga Italia 2024-2025.

Usai ditahan Genoa 2-2 pada pekan pembuka kompetisi, Inter kembali menuai hasil imbang 1-1 pada pekan keempat Serie A 2024-2025 di markas Monza akhir pekan lalu. 

“Tidak ada alarm peringatan, kami hanya harus belajar dari kesalahan yang kami buat hari ini,” tutur De Vrij usai partai melawan Monza.

“Terkadang kami terlalu lambat dalam mengalirkan bola dan seharusnya bisa lebih tajam dalam penyelesaian akhir.”

“Jika Anda memecah kebuntuan melawan tim-tim seperti ini, semuanya akan menjadi lebih mudah, namun kami kesulitan untuk menemukan celah itu,” ucap sang bek asal Belanda tersebut.

Inter boleh yakin bisa meredam Haaland lantaran mereka pernah melakukannya pada final Liga Champions 2022-2023 silam.

Kala itu, Haaland tak menemukan banyak ruang dan kesulitan menembus pertahanan Inter yang tampil disiplin.

City menjadi juara Liga Champions 2022-2023 berkat gol semata wayang sang gelandang, Rodri.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Ikuti berita seputar Liga Champions