Madura United
Kisah Perjuangan Rakhmad Basuki Jadi Caretaker Madura United, Berjuang Dapat Lisensi Pelatih AFC Pro
Rakhmad Basuki ingin meningkatkan lisensi kepelatihan ke AFC Pro. Beberapa kali, pria yang akrab disapa Rakhmad ini sering ditunjuk Madura United
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Januar
lihat foto
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Rakhmad Basuki ingin meningkatkan lisensi kepelatihan ke AFC Pro.
Beberapa kali, pria yang akrab disapa Rakhmad ini sering ditunjuk Madura United sebagai caretaker.
Terbaru, langkah manajemen Madura United menunjuk Rakhmad Basuki tidak salah setelah Widodo Cahyono Putro keluar dari kursi kepelatihan tim berjuluk Laskar Sapeh Kerrab itu.
Rakhmad berhasil membuat Madura United tampil bagus di dua laga terakhir, meski belum membuahkan hasil kemenangan.
Dalam mengurus tim sebagai Karteker, Ia bukan orang baru di kubu Madura United.
Pelatih asal Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur ini sebelumnya pernah bertugas sebagai asisten pelatih Madura United U-20 Oktober hingga Desember 2016.
Namun, pada bulan Juni 2016, ia diangkat menjadi pelatih kepala Madura United U-19.
Ia bertugas di sana sampai 31 Desember 2021.
Rakhmad kemudian diangkat menjadi asisten pelatih Madura United yang saat itu diarsiteki Fabio Lefundes pada 19 Mei 2022.
Ia menjadi satu-satunya pelatih lokal di jajaran kepelatihan Madura United saat itu.
Kini Rakhmad kembali dipercaya oleh Madura United untuk melatih tim kebanggaan warga Madura.
Rakhmad mengaku ingin meningkatkan lisensi kepelatihannya setelah beberapa kali ditunjuk sebagai karteker.
Dia berniat mengambil lisensi AFC Pro agar murni bisa menjadi pelatih di Liga 1.
"Sekarang saya berpikir mengalir saja dahulu, dan saya harus tetap belajar," kata Rakhmad, Kamis (3/10/2024).
Apalagi lanjut Rakhmad, dalam waktu dekat, Madura United akan merekrut pelatih asing.
Dari pelatih asing ini, Rakhmad ingin belajar lagi agar mendapatkan pengalaman lebih.
"Kalau masalah lisensi tentu akan mengupgrade lisensi saya, mudah-mudahan dalam waktu dekat itu bisa terealisasi," inginnya.
Penuturan Rakhmad, mulai dari awal, peran Madura United terhadap karir kepelatihannya di sepak bola sangatlah besar.
Dia pernah disekolahkan pelatih oleh manajemen Madura United mulai dari lisensi D.
"Mudah - mudahan untuk mengambil lisensi pro, Madura juga memberikan fasilitas," harapnya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com
| Penyerang Madura United Riski Afrisal Alami Cedera ATFL di Kaki, Tim Dokter Ungkap Kondisi Terkini |
|
|---|
| Respon Madura United soal Tendangan Penalti Lulinha Melambung saat Lawan PSBS Biak: Gegabah |
|
|---|
| Reaksi Pelatih Madura United seusai Timnya Bermain Imbang saat LawanPSBS Biak Meski Kuasai Permainan |
|
|---|
| Hasil Akhir PSBS Biak Vs Madura United, Kedua Tim Bermain Imbang, Perpanjang Catatan Sape Kerrab |
|
|---|
| Alfredo Vera Warning Pemain Madura United Jelang Lawan PSBS Biak: Kita Pernah Kalah |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.