Petugas Linmas Mendadak Meninggal Usai 2 Hari Bertugas Jaga logistik Pilkada Tanpa Istirahat

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Luthfi Husnika

TRIBUNMADURA.COM, KEDIRI - Seorang petugas Perlindungan Masyarakat (Linmas) di TPS 03, Kelurahan Tosaren, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri, bernama Mochamad Ibrahim (57), meninggal dunia secara mendadak pada Rabu (27/11/2024). 

Ibrahim diduga kelelahan setelah dua hari berturut-turut bertugas tanpa istirahat dalam rangka menjaga logistik Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.  

Komisioner KPU Kota Kediri, Nia Sari, menjelaskan bahwa korban merupakan warga RT 12/RW 04 Kelurahan Tosaren.

Menurut Nia, insiden ini terjadi saat korban sedang menjalankan tugasnya seperti biasa.

"Tadi informasinya, tiba-tiba korban terjatuh. Petugas lainnya segera memberi pertolongan dan langsung membawanya ke RSUD Gambiran."

"Namun, nyawa korban tidak tertolong," kata Nia, Rabu (27/11/2024).  

Berdasarkan informasi yang diperoleh, Mochamad Ibrahim diketahui telah dua hari berturut-turut mengawal logistik Pilkada.

Bahkan, ia terus berjaga hingga larut malam demi memastikan kelancaran proses pemungutan suara.

Kondisi tersebut diduga menjadi penyebab kelelahan yang berujung pada insiden tragis ini.  

"Kami sangat prihatin atas kejadian ini. Korban sudah dua hari bertugas tanpa tidur demi menjaga kelancaran Pilkada."

"Ini menjadi perhatian serius bagi kami agar kejadian serupa tidak terulang," ujar Nia.

Untuk mengantisipasi kekosongan petugas, pihak kelurahan langsung mengirimkan pengganti ke TPS 03 agar proses pemungutan suara tetap berjalan lancar.

Nia memastikan bahwa kondisi di TPS tersebut sudah kembali kondusif. 

"Proses pemungutan suara dari pagi hingga siang hari ini tetap berlangsung, dan petugas pengganti sudah ditugaskan," tambahnya.