Berita Bola

Buntut Polemik Nama, Laga Arema Indonesia dan Seluruh Pertandingan di Grup G Liga 4 Jatim Ditunda

Laga perdana Arema Indonesia Vs Blayu FC dan seluruh pertandingan di Grup G Liga 4 Jatim harus ditunda pada Senin (6/1/2024).

Penulis: Mohammad Rifky Edgar | Editor: Januar
TribunMadura/ rifky edgar
Kuasa Hukum Arema Indonesia Dr Supriarno SH MH (dua dari kiri) bersama dengan MO Arema Indonesia Aldiano dan Novi Acub Zaenal dalam jumpa pers yang dilakukan di Stadion Gajayana Malang pada Minggu malam (5/1/2024). 

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Rifky Edgar

TRIBUNMADURA.COM, MALANG- Laga perdana Arema Indonesia Vs Blayu FC dan seluruh pertandingan di Grup G Liga 4 Jatim harus ditunda pada Senin (6/1/2024).

Pertandingan yang akan digelar di Stadion Gajayana Malang itu harus ditunda, setelah Arema Indonesia mendapatkan surat dari Asprov PSSI Jatim pada Minggu (5/1/2024).

Menurut keterangan dari Manajemen Arema Indonesia, penundaan laga perdana ini berlangsung secara mendadak.

Padahal, Arema Indonesia yang dalam hal ini ialah tuan rumah telah mempersiapkan semua sarana dan pra sarana terkait pertandingan ini.

Mulai dari perizinan, izin keamanan dan lain sebagainya.

"Semua ini persoalannya hanyalah terkait dengan nama (Arema), sehingga PSSI menyarankan kami menggunakan nama lain,"

"Tapi semua itu kami ikuti, namun malam ini semua mendadak, tanpa ada konsultasi, tiba-tiba ada surat dari PSSI, kalau pertandingan di tunda," kata Kuasa Hukum Arema Indonesia Dr Supriarno SH MH.

Menurut Supriarno, penundaan laga Arema Indonesia berdasarkan keterangan dari PSSI ialah permintaan dari Asprov Jatim.

Namun saat dikonfirmasi oleh Manajemen Arema Indonesia, Asprov Jatim tidak mau disalahkan dalam penundaan pertandingan tersebut.

"Sepertinya ini saling lempar antara PSSI dan Asprov PSSI Jatim,"

"Kami juga tidak tahu ini ada apa, padahal perizinan Polres sudah keluar, penggunaan Stadion sudah, tim sudah siap, namun jam 19.00 WIB tadi kami mendapatkan surat itu," ungkapnya.

Sementara itu, Media Officer Arema Indonesia Aldiano mengatakan, penundaan pertandingan ini salah satunya ialah berkaitan dengan polemik pemakaian nama Arema di kancah sepakbola Indonesia.

Pasca Arema FC melakukan somasi kepada Arema Indonesia berkaitan dengan hak nama Arema, Asprov Jatim meminta kepada Arema Indonesia untuk tidak menggunakan embel-embel nama Arema.

Manajemen Arema Indonesia pun akhirnya menyanggupi permintaan itu dan mengganti namanya untuk sementara menjadi Arek Malang Indonesia.

Lalu diubah kembali menjadi Aremalang Indonesia.

"Kami sudah disarankan untuk mengganti nama,"

"Awalnya kami masih mencoba mempertahankan nama Arema Indonesia sebagai nama klub,"

"Namun, saran kami itu masih dimentahkan, karena jangan sampai menjadi polemik hukum yang berkepanjangan," ungkapnya.

Hingga akhirnya, pergantian nama sementara itu dilakukan dan menjadi Aremalang Indonesia.

Sebelum akhirnya mendapatkan surat kalau ada penundaan pertandingan di laga perdana.

Berdasarkan surat penundaan tersebut, menurut Aldiano, juga tidak tercantum tanggal, kapan laga tersebut akan digelar kembali.

Maka dari itu Manajemen Arema Indonesia masih menunggu informasi lanjutan dari PSSI maupun Asprov PSSI Jatim berkaitan dengan penundaan laga perdana ini.

"Tentu saja kami masih mengupayakan sampai malam ini agar kami bisa bermain besok,"

"Kalau malam ini kami harus bertemu Asprov PSSI Jatim di Surabaya kami juga siap," tandasnya.

 

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved