Berita Viral
Penjelasan Kepala Sekolah Soal Siswa Nunggak SPP Disuruh Duduk Lantai, Ibu Nelangsa: Kejam Sekali
Nelangsa ibu lihat anaknya sekolah duduk di lantai gegara belum bayar SPP 3 bulan. Videonya viral. Ini penjelasan kepala sekolah.
Kamelia lalu bertanya kepada kepala sekolah tersebut apakah aturan itu diberlakukan oleh sekolah.
"Saya tidak tahu kata kepala sekolahnya," ujar Kamelia menirukan ucapan kepala sekolah.
Penjelasan kepala sekolah

Kepala Sekolah Abdi Sukma, Juli Sari, mengungkapkan bahwa awalnya ia tidak mengetahui bahwa siswa kelas IV SD tersebut diminta duduk di lantai saat proses belajar berlangsung di sekolah.
Juli menegaskan bahwa pihak yayasan tidak pernah mengeluarkan kebijakan yang mengharuskan siswa yang belum membayar SPP untuk belajar di lantai.
"Jadi sebenarnya ada miskomunikasi. Saya juga baru mengetahui siswa tersebut didudukkan di lantai setelah wali muridnya datang ke sekolah menemui saya sambil menangis," kata dia dikutip dari Tribun Medan, Jumat.
Diakui Juli, siswa tersebut belum melunasi SPP dan karena itu belum dapat menerima rapor.
"Sebenarnya anak itu tidak menerima rapor karena belum melunasi SPP. Tapi tidak jadi permasalahan sebenarnya dan tetap bisa mengikuti pelajaran," terangnya.
Hanya saja, kata Juli, miskomunikasi terjadi antara dirinya dan wali kelas.
Menurutnya, wali kelas tersebut membuat peraturan sendiri tanpa ada konfirmasi ke dia terlebih dahulu.
"Wali kelasnya membuat peraturan sendiri di kelasnya bahwa kalau anak tidak ada menerima rapor, tidak boleh menerima pelajaran dan mendudukkan siswa tersebut di lantai saat pelajaran berlangsung, tanpa kompromi dengan pihak sekolah," kata dia.
Juli mengaku sudah memanggil wali murid dan wali kelas secara langsung.
Sebagai kepala sekolah, dia juga sudah meminta maaf kepada orangtua siswa tersebut.
"Saya sebagai kepala sekolah sudah memohon maaf sama orangtua, sudah selesai sebenarnya permasalahan ini," kata Juli.
Untuk tindakan tegas terhadap wali kelas, kata Juli, pihak sekolah belum bisa memutuskan secara langsung.
Senin pekan depan, sekolah akan melakukan rapat dengan ketua yayasan dan bendahara untuk memutuskan sanksi kepada wali kelas tersebut.
Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com
Berita Viral lainnya
Medan
Sumatera Utara
Program Indonesia Pintar (PIP)
viral di media sosial
TribunMadura.com
Tribun Madura
'Saya Sebenarnya Enggak Kuat' Ucapan Yai Mim saat Hendak Jalani Pemeriksaan Kepolisian |
![]() |
---|
Viral Pak Dokter Dilabrak Istri saat Selingkuh, Berawal dari Saran Poligami, Ngaku Sudah Talak |
![]() |
---|
Awalnya Petantang-Petenteng Ngaku Polisi, Pencuri Ini Berakhir Nangis Dikepung Warga Mau Beraksi |
![]() |
---|
Pemicu Polisi Berpangkat Aiptu Nekat Jambret Kalung Emas Pedagang |
![]() |
---|
Petaka di Balik Nasi Goreng MBG, Puluhan Siswa hingga Guru Keracunan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.