Talkshow HUT ke 8 Tribun Jatim

Wamenpar Niluh Puspa: Tribun Jatim Jadi Mitra Strategis Pengembangan Wisata Jawa Timur

Wakil Menteri Pariwisata, Ni Luh Enik Ermawati mendukung kiprah Tribun Jatim dalam mendukung promosi wisata di Jawa Timur.

Penulis: Bobby Koloway | Editor: Januar
TribunMadura/ Bobby Constantine Koloway
APRESIASI TRIBUN JATIM - Wakil Menteri Pariwisata, Ni Luh Enik Ermawati saat hadir melalui virtual sebagai Keynote Speaker di Talkshow Tribun Jatim dalam rangka HUT ke-8 Tribun Jatim, Rabu (12/3/2024) di Dyandra Convention Center Surabaya. Wakil Menteri Pariwisata, Ni Luh Enik Ermawati mendukung kiprah Tribun Jatim dalam mendukung promosi wisata di Jawa Timur. 

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Bobby Koloway

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Wakil Menteri Pariwisata, Ni Luh Enik Ermawati mendukung kiprah Tribun Jatim dalam mendukung promosi wisata di Jawa Timur.

Sebagai media massa berjejaring terbesar di provinsi timur Pulau Jawa, Tribun Jatim telah terbukti berkontribusi memperkenalkan berbagai potensi daerah selama ini.

"Tahun yang luar biasa sekali. Delapan tahun perjalanan bagi media itu sudah cukup matang," kata Wamenpar Ni Luh saat hadir melalui virtual sebagai Keynote Speaker di Talkshow Tribun Jatim dalam rangka HUT ke-8 Tribun Jatim, Rabu (12/3/2024) di Dyandra Convention Center Surabaya.

Menurut Wamenpar, peran tersebut harus diperkuat. Apalagi, potensi wisata di Jawa Timur yang juga cukup besar. "Sebagai media yang terbesar di Jawa Timur, saya yakin Tribun akan terus bisa menghadirkan pemberitaan-pemberitaan yang baik, pemberitaan yang bermanfaat, dan tentu bisa memberikan dampak positif kepada masyarakat," kata Wamenpar yang juga mantan jurnalis tersebut.

Pada Talkshow bertajuk "Gebrakan Sang Pemimpin: Memajukan UMKM dan Pariwisata Jatim" tersebut, Wamenpar Niluh mengungkap, Jawa Timur memiliki potensi pariwisata yang beraneka ragam. Di antaranya, wisata alam, wisata tradisi, hingga wisata buatan.

"Kalau kita bicara alam rasanya semuanya ada di Jawa Timur. Bicara pantai yang indah ada, bicara gunung ada, apapun itu ada di Jawa Timur. Tradisi juga berbeda-beda. Semua punya kekayaan budaya yang luar biasa," kata Wamenpar pada forum yang juga dihadiri Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak tersebut.

Wamenpar mencontohkan potensi lain, di antaranya kuliner. Berkembangnya media sosial dan media massa juga semakin memudahkan untuk memperkenalkan potensi kuliner.

"Jawa Timur sangat kreatif dalam menghadirkan kuliner-kuliner yang bikin kangen, pengen ke Jawa Timur karena ingin mencoba kuliner-kuliner yang viral di Jawa Timur. Ini luar biasa sekali, bisa menarik begitu banyak wisatawan domestik maupun juga wisatawan mancanegara," katanya pada Talkshow yang dihadiri para kepala daerah di Jawa Timur tersebut.

Kementerian Pariwisata juga akan mendukung pengembangan wisata di Jawa Timur. Termasuk menghadirkan wisatawan dari dalam dan luar negeri.

"Karena itu Kementerian Pariwisata tentu saja terus mendorong pengembangan pariwisata di Jawa Timur. Kami melakukan berbagai upaya untuk bisa memberikan dukungan termasuk tujuan pendidikan agar pariwisata Jawa Timur itu terus berkembang," tandasnya pada Talkshow yang dipandu Direktur Pemberitaan Tribun Network Febby Mahendra Putra tersebut.

Pemerintah pusat juga meningkatkan aksesibilitas wisatawan dengan kolaborasi bersama dengan maskapai penerbangan dan agen travel.  Kolaborasi ini akan mempermudah perjalanan wisatawan menuju ke berbagai destinasi yang ada di Jawa Timur, termasuk desa wisata .

"Kami menggali dan juga mempromosikan pariwisata Jawa Timur agar semakin dikenal di dunia secara global. Kami mendorong agar desa-desa yang memiliki potensi wisata baik itu wisata buatan baik itu wisata alam maupun juga budaya dan kekayaan lainnya untuk bisa memberikan dampak yang positif secara ekonomi bagi masyarakat desa," katanya.

Hal ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto untuk membangkitkan potensi wilayah berbasis kerakyatan. "Bahwa jelas, bapak Presiden Prabowo Subianto ingin mendorong pengembangan atau mendorong ekonomi dari desa," katanya. 


Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved