Hendak Perbaiki Elevator di RSUD Syamrabu Bangkalan, Mekanik Lift Malah Bernasib Memilukan

 Laporan wartawan TribunMadura.com,  Ahmad Faisol

TRIBUNMADURA.COM, BANGKALAN – Suara benturan keras memekakkan telinga di Jalan Raya Pemuda Kaffa, Kampung Junok, Kelurahan Tunjung, Kecamatan Burneh memantik arus lalu lintas kendaraan mendadak tersendat, Kamis (29/5/2025) sekitar pukul 13.15 WIB.

Seorang pria mengenakan jaket warna gelap dipadu celana jins biru muda, tergeletak tidak sadarkan diri di dekat kendaraan truk yang terparkir di sisi kiri akses jalan nasional menuju Kota Bangkalan itu.

Peristiwa kecelakaan lalu lintas (laka lantas) itu direspon warga sekitar lokasi kejadian beserta beberapa pengendara dengan memberikan pertolongan.

Tidak jauh dari tubuh pria itu, tampak motor Honda Beat warna putih biru yang sebagian bodinya berada di kolong kendaraan truk.

Beberapa menit kemudian, Petugas Piket Unit Laka Lantas Polres Bangkalan, Aiptu Buchori bersama sejumlah personelnya tiba di lokasi kejadian. Disusul kedatangan petugas medis dan mobil ambulan untuk menjemput korban ke RSUD Syamrabu Bangkalan yang hanya berjarak sekitar 500 meter ke arah Barat Kota Bangkalan.

Usut punya usut, pengemudi motor Honda Beat nopol L 2096 WZ berinisial UTR (56), warga Gubeng Jaya, Kota Surabaya. Korban memang hendak menuju RSUD Syamrabu untuk menyusul rekannya yang sedang melakukan perbaikan elevator rumah sakit. Sebagaimana disampaikan Aiptu Buchori kepada Tribun Madura.

“Tadi temannya yang di rumah sakit bilang, itu teman saya pak, kerja mekanik lift di sini,” ungkap Buchori.

Peristiwa laka lantas itu berawal ketika pengemudi sepeda motor itu melaju dari arah Timur. Setelah beberapa meter melewati SPBU Junok, motor yang dikemudikan korban mendadak oleng dan menghantam bagian kanan truk nopol M 9482 UN yang posisinya parkir di sisi kiri jalan.   

“Pengendara sepeda motor berdasarkan keterangan dari beberapa sekitar kemungkinan mengantuk sehingga menabrak bagian belakang kendaraan truk yang parkir di sisi Selatan jalan,” jelas Buchori.

Beberapa saat setelah menjalani perawatan, korban yang menderita luka ringan pada pelipis kirinya mulai sadarkan diri. Sejauh ini, pihak Gakkum Satlantas Polres Bangkalan masih melakukan pemeriksaan terhadap sopir kendaraan truk, berinisial KS (59), warga Kelurahan Pangeranan, Kota Bangkalan. 
 
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com