Berita Bola
Adaptasi dan Komitmen Jadi Kunci, Strategi Ong Kim Swee Bersama Persik Kediri
Klub Liga 1 Indonesia, Persik Kediri, resmi menunjuk pelatih asal Malaysia, Ong Kim Swee (OKS), sebagai pelatih kepala untuk musim 2025/2026.
Penulis: Melia Luthfi Husnika | Editor: Januar
Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Melia Luthfi Husnika
TRIBUNMADURA.COM, KEDIRI - Klub Liga 1 Indonesia, Persik Kediri, resmi menunjuk pelatih asal Malaysia, Ong Kim Swee (OKS), sebagai pelatih kepala untuk musim 2025/2026.
Penunjukan ini menandai era baru bagi tim berjuluk Macan Putih, yang berambisi tampil lebih kompetitif di musim mendatang setelah performa naik-turun di musim lalu.
Ong Kim Swee atau akrab disapa OKS, pelatih berpengalaman asal Malaysia ini mengaku menerima pinangan Persik bukan semata soal tawaran, tapi karena visi jangka panjang yang dimiliki manajemen klub.
"Saya melihat Persik punya visi yang cukup baik. Itu yang membuat saya tertarik. Selain Persik, ada beberapa tawaran lain, tapi saya memilih Kediri karena melihat keseriusan mereka," ungkap OKS, Senin (24/6/2025).
Menurut OKS, pekerjaan rumah terbesar adalah membangun konsistensi tim sepanjang musim. Ia menyoroti performa Persik musim lalu yang impresif di putaran pertama, namun mengalami penurunan signifikan di putaran kedua.
"Kita harus memperbaiki kelemahan yang ada. Tim ini sempat tampil baik, tapi tidak konsisten. di putaran kedua. Tugas utama saya memastikan Persik berada di landasan yang benar dan bisa bersaing di papan atas," tegasnya.
Soal gaya bermain, OKS belum ingin banyak bicara. Ia memilih untuk menilai kekuatan skuad terlebih dahulu sebelum menentukan pendekatan taktik. Dirinya mengaku harus melihat dulu gaya permainan para pemain yang ada.
Dari sana, ia baru bisa menentukan corak permainan seperti apa yang paling cocok. Persik sendiri diketahui masih memiliki beberapa pekan untuk latihan sebelum laga pertama.
Namun satu hal pasti, OKS ingin Persik bermain dengan identitas yang jelas dan penuh determinasi. Ia menekankan bahwa proses adaptasi akan menjadi kunci.
"Yang paling penting adalah membentuk karakter tim. Gaya main bisa berkembang, tapi mentalitas dan komitmen pemain itu yang utama," tambahnya.
Terkait komposisi pemain, OKS menegaskan tidak mengincar nama-nama besar semata. Ia lebih menekankan pentingnya niat dan semangat juang dalam membangun skuad.
"Saya tidak bisa bilang saya perlu pemain ini atau itu. Yang penting, mereka punya cita-cita, keyakinan, dan komitmen menjalani proses bersama kita. Itu lebih penting daripada sekadar nama besar," tuturnya.
Menanggapi terkait Persik yang merekrut pemain lokal Kediri, OKS memberikan sinyal positif. Menurutnya, pemain asli daerah biasanya punya kedekatan emosional yang bisa menjadi nilai tambah.
Ia percaya pemain asli Kediri juga memiliki kredibilitas yang baik. Namun ia menekankan para pemain siapapun itu harus siap beradaptasi dengan corak latihan pelatih baru.
"Saya rasa itu hal yang lumrah di dunia sepak bola. Apabila ada pergantian pelatih maka juga harus bisa menyesuaikan corak permainan," pungkasnya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com
Blunder Kiper James Trafford Makin Muluskan Langkah Manchester City Dapatkan Donnarumma |
![]() |
---|
Jelang Liga 3, Kerangka Tim Gresik United Masih Belum Terbentuk, Apa Kendalanya? |
![]() |
---|
Respon Terbaru Marcos Santos Terhadao Pemain Lokal seusai Arema FC Kalahkan Bhayangkara |
![]() |
---|
Bhayangkara Siap Kalahkan Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Manfaatkan Dukungan Sepi Aremania |
![]() |
---|
Persik Kediri Pinjamkan Dua Pemain Muda ke Klub Championship, Manajemen: Sudah Kita Pertimbangkan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.