Kapal Tenggelam di Selat Bali

30 Menit Imron Renang Kejar Pelampung Usai Kapal Karam di Selat Bali, Pasrah Doa, Berakhir Selamat

Imron menjadi salah satu korban selamat dalam kecelakaan laut yang melibatkan KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali.

Editor: Mardianita Olga
Kompas.TV/Dok. Basarnas dan Kompas.com/Hasan
KORBAN SELAMAT - Warga Banyuwangi, Jawa Timur, Imron (kanan), menceritakan keganasan ombak Selat Bali setelah KMP Tunu Pratama Jaya tenggelam pada Rabu (2/7/2025) tengah malam. Tim SAR kini masih mencari korban hilang dalam tragedi itu (kiri). 

TRIBUNMADURA.COM -Tragedi tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya menyisakan rasa trauma bagi Imron.

Sebagai korban selamat dalam kecelakaan laut itu, Imron menceritakan perjuangannya agar bisa selamat dari keganasan ombak Selat Bali.

Seperti diketahui, KMP Tunu Pratama Jaya yang mengangkut 65 orang—53 penumpang dan 12 kru kapal—karam pada Rabu (2/7/2025) tengah malam.

Hingga Kamis (3/7/2025) siang, tim SAR gabungan masih mencari korban hilang.

Kejadian itu tentu membekas bagi pria asal Banyuwangi, Jawa Timur, itu.

Dia mengaku kelelahan dan hampir putus asa terombang-ambing selama berjam-jam.

Terlebih-lebih dia sempat berenang selama 30 menit mengejar pelampung agar bisa terus bertahan di permukaan laut.

Imron bercerita bahwa dia berangkat dari Banyuwangi menuju Kabupaten Gianyar, Bali, menggunakan jasa travel sekitar pukul 20.30 WIB.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Google News TribunMadura.com

Baca juga: Niat Nyebrang Buat Tanding, Nasib 13 Pemain Bola Tenggelam Usai Kapal Bocor, Sosok Dikenang Ketua RW

Ia menambahkan bahwa sebelum kapal berangkat, ia sempat memberi kabar kepada orang yang akan ia temui di Gianyar.

Setelah sekitar 15 menit meninggalkan Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Imron merasakan gelombang laut yang cukup tinggi.

Ia melihat kapal bergoyang hebat ke kanan dan kiri dengan gerakan yang tidak normal.

“Saya lihat ada kru kapal melihat ke belakang, lalu mereka lari. Penumpang mulai panik dan keluar mengambil rompi pelampung,” tuturnya ditemui Kompas.com di Posko Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali.

Imron mengaku tidak sempat mengambil pelampung saat air mulai masuk ke dalam kapal.

Baca juga: Kapal Nelayan di Banyuwangi Tenggelam Diterjang Ombak, Satu Awak Tewas dan Dua Hilang

Warga Rogojampi, Banyuwangi, Jawa Timur, Imron, selamat dari kecelakaan laut yang melibatkan KMP Tunu Pratama Jaya, Rabu (2/7/2025) tengah malam.
Warga Rogojampi, Banyuwangi, Jawa Timur, Imron, selamat dari kecelakaan laut yang melibatkan KMP Tunu Pratama Jaya, Rabu (2/7/2025) tengah malam. (Kompas.com/Hasan)

Ia berusaha menyelamatkan diri dan sempat ditendang oleh penumpang lain yang juga panik.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved