Telmo Castanheira Tegaskan Ogah Main-main di Persik Kediri: Saya Datang untuk Buat Perbedaan

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Luthfi Husnika

TRIBUNMADURA.COM, KEDIRI - Telmo Castanheira, gelandang asal Portugal ini resmi menjadi bagian dari skuad Persik Kediri untuk mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2025/2026.

Bukan sekadar transfer biasa, kedatangan Telmo membawa aroma optimisme baru bagi Persik.

Mantan pemain Timnas Portugal U-17 itu datang dengan tekad membara.

"Saya tidak datang ke sini hanya untuk bermain, tapi untuk menang dan membuat perbedaan," kata Telmo, Sabtu (5/7/2025).

Meski baru pertama kali mencicipi atmosfer sepak bola Indonesia, Telmo tidak merasa canggung.

Ia bahkan mengaku sudah mengenal karakter permainan Liga 1 lewat cerita teman-temannya yang juga berasal dari Portugal. 

"Saya tahu sepak bola Indonesia cepat dan penuh transisi. Tapi itu adalah tantangan yang saya suka," ungkapnya percaya diri.

Ia menyebut, salah satu alasan kuat di balik keputusannya bergabung dengan Macan Putih adalah karena faktor pelatih Ong Kim Swee.

Keduanya sempat bekerja sama di Sabah FC, Malaysia.

"Pelatih Ong menghubungi saya secara langsung dan menunjukkan keseriusan klub ini. Dari sana, saya tahu ini adalah langkah yang tepat," ucap Telmo.

Telmo juga menilai visi jangka panjang Persik sangat menarik.

Ia melihat klub ini sedang berada dalam fase pertumbuhan yang menjanjikan. 

Menurutnya, apa yang ditunjukkan oleh manajemen adalah sesuatu yang profesional dan memiliki tujuan yang jelas.

Ia pun mengakui menyukai hal itu.

Pemain berusia 33 tahun tersebut akhirnya siap menjadi motor permainan di lini tengah.

"Saya selalu bermain dengan hati dan jiwa. Saya mencoba untuk memiliki mentalitas menang yang kuat dan bertanding untuk sebuah kemenangan," tegasnya.

Adaptasi dengan cuaca Indonesia pun bukan persoalan besar bagi Telmo, mengingat ia sudah terbiasa dengan iklim tropis saat bermain di Malaysia.

Dengan gaya bermain yang lugas dan penuh determinasi, Telmo diharapkan bisa mengangkat performa Persik Kediri yang musim lalu belum konsisten.

Mental pemenang yang diusungnya menjadi suntikan moral tersendiri bagi tim.

"Saya pemain yang selalu fokus pada tujuan tim. Saya akan lakukan segalanya untuk membantu rekan-rekan," ujarnya.