Berita Madura
Transportasi Murah Meriah Trans Jatim Surabaya-Madura, Bayar Rp 5 Ribu Bisa Nikmati Fasilitas Nyaman
Bus Trans Jatim Koridor V (K5) jurusan Surabaya-Bangkalan kini jadi primadona. Saban waktu bus ini selalu diserbu calon penumpang
Penulis: Nuraini Faiq | Editor: Januar
Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Nuraini Faiq
TRIBUNMADURA.COM, MADURA-Bus Trans Jatim Koridor V (K5) jurusan Surabaya-Bangkalan kini jadi primadona. Saban waktu bus ini selalu diserbu calon penumpang.
Bahkan di shelter keberangkatan di Terminal Purabaya Bungurasih (Surabaya), banyak penumpang sangat antusias. Headway yang kadang lebih dari 30 menit bukan menjadi kendala.
Mereka tetap menanti hingga bus datang untuk mengangkut mereka. Sejumlah penumpang yang ditemui mengaku senang karena bus nyaman itu bertarif murah, Rp 5.000 per penumpang. Rp 2.500 khusus pelajar, mahasiswa, dan santri.
Bus Trans Jatim adalah angkutan masal aglomerasi Surabaya atau Surabaya Raya termasuk Bangkalan, Madura. Aglomerasi ini meliputi Gerbangkertosusila.
Merupakan kepanjangan dari kawasan ni di Kota Surabaya, Kabupaten Gresik, Kabupaten Sidoarjo, Kabupaten Bangkalan, Kabupaten Mojokerto, dan Kabupaten Lamongan.
Untuk membantu tujuan dari aglomerasi dalam mobilitas warga digagas transportasi masal Trans Jatim. Bus medium dengan kapasitas 35 penumpang itu sudah dioperasionalkan. Termasuk untuk Bangkalan.
Sejak September diluncurkan, load factor Trans Jatim Koridor 5 itu mencapai 120 pesen lebih. Artinya tingkat keterisian bangku penumpang tinggi.
Dalam laporan berkala harian, Trans Jatim Madura ini selama Minggu ketiga Juli sudah mengangkut sekitar 76.000 penumpang. Artinya setiap hari lebih dari 3.000 penumpang naik Trans Jatim Madura.
Manajer Operasional Trans Jatim Koridor V (K5) Feyzar Defan Andrian menuturkan bahwa selain warga Bangkalan juga banyak pekerja harian dan pelajar mengidolakan Trans Jatim Madura.
"Tarif murah dan nyaman menjadi alasan kenapa penumpang ramai. Selain itu juga layanan yang ramah. Kami juga melengkapi dengan aplikasi Trans Jatim-Ajaib. Bisa memantau posisi bus," kata Defan.
Operator Bus Trans Jatim ini juga baru sadar jika Penumpang senang karana bus tidak ngetem. Begitu datang di shelter keberangkatan langsung berangkat. Begitu juga di tiap halte.
Lonjakan penumpang hingga ramai itu mulai dirasakan saat liburan Idul Adha. Banyak yang naik Trans Jatim Bangkalan. Sejak itu berlanjut hingga liburan sekolah hingga sekarang.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com
| Gubernur Khofifah Bangun Sembilan Dermaga di Madura, Formad: Bentuk Komitmen Kuat Bangun Pulau Garam |
|
|---|
| Sudah Ada TransJatim, Warga Madura Ternyata Masih Suka Naik Bus Rute Jauh |
|
|---|
| Kronologi Meninggalnya Warga Madura di Gurun Pasir saat Ingin Naik Haji Secara Ilegal |
|
|---|
| Kunjungi Kangean, Kementerian Kelautan dan Perikanan Survei Budidaya Lobster Milik PT Balad Grup |
|
|---|
| Bangkalan Larang Kelulusan SD-SMA Pakai Toga, Cukup Tasyakuran, Ikuti Gebrakan Gubernur Dedi Mulyadi |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.