Berita Bangkalan

Ngebut, Pikap Berpenumpang 3 Orang Terbalik, Hantam 4 Tiang di Jalur Poros Bangkalan

Deru suara knalpot dari kendaraan bak terbuka, Grand Max mendadak terhenti setelah terdengar bunyi benturan keras

Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Januar
TribunMadura.com/ Ahmad Faisol
LAKA TUNGGAL : Daihatsu GranMax bak terbuka berpenumpang tiga orang posisinya terbalik menghadap langit malam di Jalan Raya Timur Lorong, Desa/Kecamatan Burneh, Bangkalan setelah menabrak empat tiang besi, Rabu (30/7/2025) sekitar pukul 21.30 WIB. Tiga korban menderita luka ringan dan dilarikan ke puskesmas 

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Ahmad Faisol

TRIBUNMADURA.COM, BANGKALAN – Deru suara knalpot dari kendaraan bak terbuka, Grand Max mendadak terhenti setelah terdengar bunyi benturan keras memekakkan telinga di Jalan Raya Timur Lorong, Desa/Kecamatan Burneh, Rabu (30/7/2025) sekitar pukul 21.30 WIB.

Satu tiang jaringan telekomunikasi tercerabut, tiga tiang PJU penyok menjadi saksi bisu kerasnya hantaman mobil pikap berpenumpang tiga orang hingga posisinya terbalik menghadap langit malam di jalur poros Madura itu.

Kecelakaan lalu lintas (laka lantas) tunggal itu memantik sejumlah warga berhamburan mendekati Grand Max. Kedua penumpang dan satu sopir masih lengkap, berada di dalam ruangan kabin mobil dengan nopol L 8550 BD itu.

Salah seorang saksi mata, Yoga Aditya Rahman mengungkapkan, mobil pikap itu melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Timur dan menabrak tiang-tiang besi di pinggir jalan hingga roboh dan penyok.

“Ada tiga orang di dalam, mobil itu melaju kencang dari arah Timur dan langsung menabrak tiang hingga terlepas. (Tiga) orang masing di dalam mobil, saya melintas dan matikan mesin motor untuk membantu keluarkan para korban, mereka dibawa ke puskesmas,” singkat Yoga yang malam itu dalam perjalanan menuju pangkas rambut.

Tidak jauh dari lokasi pikap terguling, tampak sejumlah pipa besi rangkaian scaffolding berserakan di jalan. Komponen-komponen besi yang dirakit sebagai penopang pekerja bangunan itu berasal dari bak pikap tersebut.

Data yang dihimpun dari Unit Penegakan Hukum (Gakkum) Satlantas Polres Bangkalan, ketiga orang dalam mobil pikap itu terdiri dari pengemudi berinisial SS (42), warga Krembangan, Surabaya. Ia menderita luka ringan dengan pecah bibir bawah sisi kanan. 

Sementara dua penumpang lainnya, AZA (30), warga Kecamatan Umbulsari, Kabupaten Jember serta AS (53), warga Kedung Cowek, Surabaya. Korban AZA menderita luka lecet pada tangan kiri dan korban AS menderita luka terbuka pada bibit bagian atas sisi kanan.

 Petugas Piket Unit Gakkum Satlantas Polres Bangkalan, Aiptu Buchori mengungkapkan, mobil pikap itu melaju dari arah Timur menuju Kota Bangkalan setelah melakukan pekerjaan memasang baliho.

 “Setiba di lokasi kejadian, pengemudi mengaku kelelahan dan mengantuk sehingga laju kendaraan mendadak oleh ke arah kiri dan menabrak tiang besi di sisi kiri jalan. Tidak ada korban meninggal dunia,” ungkap Buchori.
 
 
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved