Berita Terkini Persebaya

'Saya Ingin Seperti Bapak Saya' Kisah Haru Rachmat Irianto Kembali ke Persebaya

CEO Persebaya, Azrul Ananda menceritakan kisah haru dibalik kepulangan kembali Rachmat Irianto (Rian) ke Persebaya.

Penulis: Khairul Amin | Editor: Taufiq Rochman
Persebaya
PERKENALAN - Rachmat Irianto saat diperkenalkan menjadi pemain Persebaya lagi untuk musim 2025/2026. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Khairul Amin

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - CEO Persebaya, Azrul Ananda menceritakan kisah haru dibalik kepulangan kembali Rachmat Irianto (Rian) ke Persebaya.

Azrul menyebut, itu murni bukan soal kontrak atau hal lain.

Namun, lebih ke kecintaan dan hati Rian untuk Persebaya.

Semua bermula ketika kabar duka dialami keluarga Rian, dimana mendiang ayahandanya, Bejo Sugiantoro meninggal pada Selasa 2 Februari 2025 lalu.

"Waktu abah Bejo meninggal, waktu itu menyambangi rumahnya di hari pemakaman, Rian peluk saya dan juga bilang, pak saya pengen di Persebaya, saya pengen seperti bapak saya," kata Azrul Ananda dikutip Tribun Jatim Network, Kamis, (31/7/2025).

"Ada foto di ruang tamunya mas Bejo itu, foto dia ketika juara bersama Persebaya."

"Rian waktu itu nunjuk foto itu dan bilang, saya pengen punya foto seperti itu," tambahnya.

Ungkapan Rian sangat tulus dari hati itu, dinilai Azrul Ananda dalam penjelasannya di chanel youtube Suara Surabaya, sesuatu yang lebih berharga dari apapun.

Rian, merupakan putra dari legenda Persebaya, Bejo Sugiantoro.

Besar dari tim kompetisi internal Persebaya.

Promosi ke tim senior Persebaya musim 2017 lalu saat Persebaya kembali diakui PSSI pasca lima tahun dibekukan.

"Saya ambil alih Persebaya tahun 2017, Rian yang pertama naik waktu itu, Rian masih umur 17 tahun. Itu putra pertama kami," ucap Azrul.

Sejak musim 2017 hingga musim 2021/2022 Rian membela Persebaya.

Namun, karena alasan tertentu di luar teknis pertandingan, musim 2022/2023 Rian pindah ke Persib Bandung hingga musim 2024/2025.

"Rian itu sudah betapa besar hati dia untuk kembali ke Surabaya setelah apa yang dialami dulu di Surabaya. Kami harus apresiasi itu," terang Azrul.

"Dia kan pergi, bukan karena ingin pergi waktu itu. Karena apa yang dia alami di sini. Dan dia mau kembali itu, saya terimakasih banyak," tambahnya.

Apalagi, selama di Persib. Rian malah mendapatkan pengalaman luar biasa, dua kali meraih gelar juara.

"Dia sudah juara 2 kali (bersama Persib). Tapi dia belum puas sebelum dia punya foto seperti itu (Bejo juara bersama Persebaya)," kata Azrul.

Untuk itu, Azrul berharap suporter dalam menyampaikan kritik tidak berlebihan. Tidak sampai menyerang pribadi atau keluarga pemain.

"Tekanan di tim ini bukan hanya dari internal saja, tekanannya juga dari temen-temen suporter yang mohon maaf kadang-kadang agak berlebihan," ucapnya.

"Jadi tolong bersikap sewajarnya jangan berlebihan. Iktikad kami jelas, target dan keinginan kita semua sama," pungkas Azrul Ananda

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved