Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ayu Mufidah KS
TRIBUNMADURA.COM, MALANG - Dokter Timnas Indonesia U-22, Syarif Alwi mengungkap, ada beberapa peraturan yang wajib diterapkan pemain Timnas.
Syarif Alwi mengatakan, peraturan itu dibuat untuk memastikan kondisi tubuh pemain Timnas Indonesia U-22 terjaga hingga gelaran Piala AFF U-22 di Kamboja berakhir.
Selama masa persiapan Piala AFF U-22, pemain Timnas Indonesia U-22 diminta untuk menjaga pola dan makan serta jam istirahat.
• Jelang Piala AFF U-22 di Kamboja, Timnas U-22 Dapat Pengawasan Ketat Tim Dokter
• Terbongkar, Rahasia Sukses Turunkan Berat Badan 10 Kg Lebih, Diet Ala Pelatih Timnas Indra Sjafri,
Namun pada pelaksanaannya, Syarif Alwi mengatakan, ada beberapa pemain Timnas Indonesia U-22 yang melanggar hingga mengalami sakit ringan, seperti demam dan gangguan pencernaan.
"Beberapa hanya demam biasa dan kelelahan karena mungkin kurang istirahat. Kadang-kadang gangguan pencernaan," ucap Syarif Alwi, Jumat (8/2/2019).
Beberapa pantangan yang diungkapkan Syarif Alwi untuk para pemain juga dilanggar, seperti makan-makanan pedas dan jajan di luar.
• Petani Lanjut Usia Di Sumenep Tewas Bersimbah Darah Diisukan Terkena Santet
"Sebenarnya mereka dilarang makan pedas dan jajan di luar. Tapi mereka malah jajan di luar. Tahu-tahu mereka diare," imbuh dia.
Kendati begitu, pria yang karib disapa Papi ini memastikan, kondisi pemain Timnas Indonesia U-22 dalam keadaan baik.
"Rata-rata hasil pemeriksaan medis pemain bagus-bagus," kata dia.
Untuk menjaga kondisi kesehatan dan fisik pemain jelang Piala AFF U-22, tim dokter rutin memberikan suplemen untuk Hanif Sjahbandi DKK untuk kekebalan tubuh.
"Kami beri mereka suplemen untuk kekebalan tubuh agar fisik mereka tetap bagus," jelas dia.
"Apalagi saat ini sedang pancaroba, tentu banyak penyakit pancaroba," tambahnya.