Baca tanpa iklan
Wagub Jatim Emil Dardak dan Gus Hans Kenang Ani Yudhoyono, Sebut Ani Berseru Wis Wayahe Saat Dirawat
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak melaksanakan salat Ghaib untuk almarhumah Ani Yudhoyono meninggal, istri Presiden RI ke VI, Susilo Bambang Yudhoyono.
Emil melaksanakan Salat Ghaib bersama para Gus-Gus (Gawagis) se-Jatim di Gedung Negara Grahadi, Jalan Gubernur Suryo, Surabaya, Sabtu (1/6/2019).
"Acara ini sebenarnya acara silaturahmi gus se Jawa Timur yang dibingkai dengan Tausiyah kebangsaan dengan tema hari lahir pancasila dilanjutkan berbuka puasa, shalat maghrib berjamaah," kata Emil.
Emil mengatakan, Ani Yudhoyono merupakan sosok yang enerjik dan penuh dedikasi dalam mendampingi Susilo Bambang Yudhoyono selama memerintah sebagai presiden.
• Ternyata Mohamed Salah Puasa dan Bawa Liverpool Juara Liga Champions: Akhirnya Bisa Bermain 90 Menit
• Jokowi Meledek Madura United (Laskar Sapeh Kerrab), Presiden MU Achsanul Qosasi Mengaku Memaklumi
• Postingan Instagram Terakhir Ani Yudhoyono, Ya Allah, Semoga Kesehatanku Semakin Pulih
Ia melanjutkan banyak momen yang ia ingat dengan Ani, terutama ketika Pilgub Jatim berlangsung.
Ani yudhoyono, dikatakan Emil sering sekali mensupport ide dan gagasan baik secara personal kepada Khofifah dan dirinya serta kepada tim pemenangan.
"Saya bersyukur bisa mengenal beliau lebih dekat lagi selama setahun terakhir, mengenal keramahan beliau yang bahkan saat kami jenguk dalam keadaan sakit di Singapura masih bisa berseru Wis Wayahe. Semoga husnul khotimah, dan bapak SBY sekeluraga diberi ketabahan," ucap Emil.
Seusai acara Emil langsung menuju kendaraan dinasnya untuk bertolak ke Cikeas takziyah ke rumah duka.
Sementara itu, Pengasuh Ponpes Queen Darul Ulum, Jombang, Zahrul Azhar As’ad (Gus Hans) mengatakan salat Ghaib tersebut sengaja dilakukan untuk Ani Yudhoyono sekaligus sebagai langkah untuk mengikuti instruksi dari Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa.
"Bu Gubenur mengajak agar masyarakat Jawa Timur melaksanakan salat ghaib untuk Ibu Ani, tadi diikuti oleh Pak Wagub dan gus-gus atau pengasuh pondok pesantren muda di Jatim," ucap Gus Hans.
Gus Hans menjelaskan acara utama dari pertemuan tersebut sebenarnya adalah untuk memperingati ulang tahun pancasila.
"Tetapi karena dalam suasana duka seperti ini maka aktivitas dan pembicaraan kita adalah berdukacita ke Bu Ani Yudhoyono," lanjutnya.
• 181 Wanita di Tuban Terancam Jadi Janda Usai Lebaran 2019, Begini Penjelasan Pengadilan Agama Tuban
• Sahur Bersama di Gereja yang Kena Bom Bunuh Diri di Surabaya, Istri Gus Dur Cerita Hal Tak Terduga
• Harga Tiket Pesawat yang Mahal Bikin Bandara Juanda Surabaya Sepi, Pemilik gerai Merugi Hingga 40%
Gus Hans yang selama kampanye Pilgub Jatim, menjadi Jubir Khofifah-Emil mengatakan Ani Yudhoyono merupakan sosok yang dekat dengan Khofifah-Emil dan tim kampanyenya.
"Ibu Ani adalah tokoh yang benar-benar bisa mempengaruhi kehidupan Presiden SBY sehingga bisa memimpin bangsa ini dengan baik," ucap Gus Hans.
"Jadi bukan hanya sekedar ibu rumah tangga tetapi juga memang basicnya seorang tokoh nasional yang bisa memberikan masukan kepada Pak SBY dalam masa pemerintahan tersebut," pungkasnya. (Sofyan Arif Candra Sakti)