Wabah Virus Corona

Dua Dokter ini Bernasib Miris Usai Nyawa Pasien Terjangkit Virus Corona yang Ditangani Tak Tertolong

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

dua dokter ini harus bernasib miris setelah nyawa pasien terjangkit virus corona yang ditangani tak tertolong dan meninggal

TRIBUNMADURA.COM - Makin mewabahnya virus corona menjadi petaka bagi dokter yang menolong pasien yang terjangkit virus mematikan berasal dari Wuhan China ini.

Dua orang dokter yang sedang merawat pasien virus corona harus bernasib miris dan tubuhnya terluka.

Penyebabnya nyawa pasien tersebut tak tertolong, sehingga pihak keluarga tak terima dan menghajar kedua dokter yang menanganinya hingga bernasib miris, yakni mengalami patah tulang.

Penyebaran virus corona memang menjadi cobaan berat bagi para petugas medis di China.

Di samping ketakutannya tertular virus corona, para petugas medis itu juga sering mendapat perlakuan buruk dari pasien.

Contohnya saja pernah ada pasien virus corona nekat meludahi perawat yang menanganinya.

Ayahnya Terjangkit Wabah Virus Corona dan Diisolasi, Remaja ini Meninggal Kelaparan Secara Tragis

Video Klip Trending Nomor 1 Youtube, Inilah Lirik Lagu Dun Dun Everglow Lengkap dengan Terjemahannya

 

Tak hanya itu, beredar pula penampakan tangan dan wajah petugas medis di China yang cukup miris.

Karena bekerja keras merawat pasien virus corona, tangan mereka tampak keriput dan bahkan lecet-lecet.

Kerja keras mereka nyatanya masih mendapat perlakuan buruk dari beberapa pasien, seperti yang dialami dua dokter di China baru-baru ini.

Mereka dipukuli secara kejam oleh seorang pria keluarga dari pasien virus corona yang meninggal dunia.

Pelaku bahkan menyiksa salah satu dokter dengan memukul dan merobek jas hazmat juga masker wajah yang dikenakan dokter tersebut.

Akibatnya, leher dari salah satu dokter cedera dan lebam.

Melansir dari Tribunnews dalam artikel 'Tak Terima Mertuanya Meninggal Karena Virus Corona, 2 Dokter Dipukuli hingga Memar dan Patah Tulang', pelaku diduga tidak terima bahwa ayah mertuanya meninggal dunia setelah mengidap virus Corona.

Leher dari salah satu dokter cedera dan lebam atas tindakan yang dilakukan salah satu keluarga korban meninggal virus Corona. (Daily Mail)

Pelaku menyerang dokter yang menangani mertuanya tersebut hingga patah tulang dan harus mengenakan gips.

Seorang perawat mengatakan kepada wartawan bahwa jas hazmat para dokter telah dicabik-cabik oleh sang pelaku.

Ia juga tidak bisa memastikan kapan korban penyerangan itu bisa kembali bekerja.

Dalam kasus ini, ia berharap masyarakat bisa lebih memperhatikan wabah virus Corona dari pada serangan tersebut.

Biro keamanan publik, Distrik Qiaokou di Wuhan mengatakan dalam sebuah pernyataannya bahwa sang pelaku sangat emosiaonal hingga memukuli para dokter di bagian kepala juga leher.

Kini polisi berhasil menangkap dan menangankan pelaku yang diketahui bernama Ke.

Sang pelaku yang bernama Ke tersebut akan dilakukan penyelidikan atas kasus yang ia lakukan.

Ke ditangkap pada Jumat, dini hari (31/1/2020) lalu saat berada di unit karantina rumah sakit.

Sementara, Ke kini sudah berada di tahanan untuk menunggu dan menjalani proses penyelidikan.

Perjuangan para petugas medis yang menangani pasien virus corona juga viral di media sosial.

Foto-foto wajah mereka yang memprihatinkan mengundang simpati netizen.

Karena membeludaknya pasien virus corona, petugas medis sampai kewalahan hingga bekerja ekstra keras sampai tangan mereka keriput.

Tak hanya itu, mereka pun diharuskan untuk mengenakan masker setiap saat sampai meninggalkan bekas di wajah mereka.

Dari foto-foto yang beredar melalui media sosial, tampak jari-jari petugas medis sampai keriput, bahkan beberapa luka-luka.

Hal ini diketahui melalui akun Twitter resmi China Global Television Network atau CGTN, @CGTNOfficial pada (2/2/2020).

"Pictures of nurses' hands shriveled and scarred after days of fighting the #coronavirus on the front lines are going viral on social media." tulis @CGTNOfficial.

(Foto tangan perawat yang keriput dan terluka setelah bertarung melawan corona virus berhari-hari viral di media sosial).

Berikut foto-fotonya:

Penampakan Tangan & Wajah Petugas Medis Pasien Virus Corona, Tangan Keriput & Wajah Membekas Masker (Twitter @CGTNOfficial dan Daily Mail)
Sederet Pengorbanan Petugas Medis Pasien Virus Corona, Tangan Keriput hingga Rela Tidur di Lantai (Kolase @CGTNofficial dan Oriental Daily)

Tak sampai di situ, akun Twitter yang sama juga menampilkan foto wajah perawat yang telah menggunakan masker selama berhari-hari.

Hasilnya terdapat bekas masker di wajah perawat wanita tersebut.

Akibat hal ini, sejumlah selebriti dan ribuan warga China diketahui memberikan dukungan mereka melalui media sosial Weibo.

Bahkan tagar #WeGotYourBack (Kami Mendukungmu) menjadi trend di media sosial tersebut.

Bahkan mereka dikabarkan sampai harus menggunakan popok sekali pakai karena keterbatasan waktu ke toilet.

Terlebih para petugas medis tersebut mengenakan pakaian khusus agar tak mudah terkontaminasi virus corona dari para pasien.

Mengenakan popok juga bisa mengurangi resiko pakaian pelindung mereka robek karena sering dilepas hanya untuk keperluan sekresi urin maupun feses.

Berita Terkini