TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Penyemprotan disinfektan di berbagai titik terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk mengantisipasi penyebaran virus corona di Surabaya.
Bahkan, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini turun secara langsung melakukan penyemprotan, Selasa (17/3/2020).
Risma yang mengenakan masker dan kaos tangan itu, tak hanya memantau jajarannya saat menyemprot cairan disinfektan di Jalan Kedungdoro Surabaya.
Ia pun tak segan memegang selang dan mengarahkan cairan itu untuk membersihkan berbagai sudut di kawasan itu.
• Daftar Harga HP Xiaomi Terlengkap Maret 2020 Mulai dari Black Shark 2 Pro hingga Redmi Note 8 Pro
• Update Harga HP Oppo Maret 2020: Oppo F15 hingga Oppo A9 2020, Dilengkapi Spesifikasi Oppo Find X2
• Hasil Tes Urine Positif, Suami Vanessa Angel Masih Ditahan, Xanax Jadi Barang Bukti
Menurut Risma, dirinya sengaja turun langsung saat tim dari Pemkot Surabaya melakukan penyemprotan di Jalan Kedungdoro. Sebab di kawasan tersebut banyak PKL saat malam hari.
"Mungkin ada pembuangnya gak bersih," kata Risma.
Untuk diketahui, Pemkot Surabaya memang tengah gencar melakukan penyemprotan cairan disinfektan untuk membersihkan dari bakteri dan virus.
Terlebih saat ini antisipasi virus Corona, kegiatam penyemprotan disinfektan itu terus dilakukan.
Kata Risma, penyemprotan itu dilakukan di banyak lokasi.
"Hari ini ada sekitar 98 lokasi," terang Risma.
• Tipu Daya Pria Pasuruan Ajak ABG Jalan-Jalan ke Malang, Endingnya Cabul, Jangan Bilang Siapa-Siapa
• Kegiatan Terakhir Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah Sebelum Ditangkap Polisi karena Dugaan Narkoba
• Gawangnya Lagi-lagi Jebol, Rivky Mokodompit Jadi Sorotan, Pelatih Kiper Persebaya: Mental Harus Kuat
Risma mengungkapkan, hal itu akan terus dilakukan pihaknya, terutama di ruang publik di Surabaya.
Bahkan dia menyebut, pihaknya juga menyediakan peralatan baru untuk melancarkan semua itu.
"Kita akan teruskan ke tempat yang memang keramaiannya tinggi dan di daerah-daerah padat penduduk kita akan lakukan," pungkasnya.
Pemkot Surabaya cegah corona
Sejumlah titik lokasi di Kota Surabaya disemprot menggunakan cairan disinfektan untuk mengurangi risiko penyebaran virus corona
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Pemkot Surabaya gencar melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah titik lokasi di Kota Surabaya.
Layanan publik seperti Balai Kota Surabaya, sekolah, hingga tempat ibadah, tidak luput dari penyemprotan disinfektan.
Penyemprotan disinfektan dilakukan untuk membersihkan bakteri dan berbagai macam virus, terutama penyebaran virus corona.
• Polda Jatim Pastikan Layanan Publik di Mapolda Tetap Buka di Tengah Mewabahnya Virus Corona
• BKD Jatim Pastikan Pelaksanaan Tes SKB CPNS 2019 di Jawa Timur Ditunda, Antisipasi Virus Corona
• Layanan Pengurusan Dispendukcapil Jember Dihentikan Sementara, Warga Bisa Datang ke Kantor Kecamatan
"Agar mengurangi bahaya mikroorganisme," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya, Febria Rachmanita, Senin (16/3/2020).
Sedikitnya, ada ratusan personel dilibatkan untuk melakukan upaya itu.
Febria mengatakan, sebelum dilakukan penyemprotan, pihaknya juga menggunakan alat khusus untuk melihat mikroorganisme di lokasi.
"Itu diukur dulu sebelum itu berapa nilai kumannya, sesudah itu berapa nilai kumannya, ada alatnya," terang Febria.
Rencananya, upaya tersebut bakal dilakukan selama sepekan ke depan dengan menyasar berbagai titik dan lokasi yang telah ditentukan.
Terutama, kata dia, penyemprotan dilakukan di lokasi-lokasi yang memang menjadi tempat berkumpulnya banyak orang.
Febria juga mengungkapkan, pihaknya bakal melakukan evaluasi untuk menilai apakah perlu kembali dilakukan penyemprotan.
"Nanti kita lihat ke depannya, apakah nanti akan diulang kembali kita selesaikan dulu sepekan semuanya, baru nanti kita lihat, kita evaluasi lagi," ungkapnya.
• Terjadi Panic Buying di Kota Batu, Gubernur Khofifah Pastikan Stok Pangan di Jawa Timur Aman
• Pengelola Tempat Wisata Kabupaten Malang Tak Dilarang Beroperasi di Tengah Penyebaran Virus Corona
• Kawasan Wisata Religi Sunan Ampel Tetap Ramai Dikunjungi Peziarah di Tengah Penyebaran Virus Corona
Cara Membuat Hand Sanitizer Sendiri di Rumah
Antisipasi penyebaran virus corona bisa dilakukan dengan meminimalisir adanya kuman pada tangan.
Salah satu caranya adalah mencuci bersih tangan setelah melakukan kegiatan.
Tapi, jika dalam keadaan yang tak memungkinkan, bisa menggunakan hand sanitizer untuk menghilangkan bakteri atau kuman yang ada di tangan.
Setelah adanya wabah virus corona, diketahui sulit mencari hand sanitizer di beberapa apotik bahkan toko.
Hal tersebut karena banyak masyarakat yang membeli produk itu.
• Orang Tertular Virus Corona akan Keluarkan Gejala ini pada Hari Pertama, Waspada di Hari Kesepuluh
• Cristiano Ronaldo Diisukan Ingin Balik ke Real Madrid, Juventus Langsung Lakukan Keputusan ini
Ternyata, hand sanitizer bisa dibuat sendiri tanpa membeli yang langsung jadi.
Berikut cara membuat hand sanitizer langsung dari resep ahli kulit.
Upaya menjaga kebersihan diri, menjadi salah satu langkah penting yang perlu dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya penyebaran virus corona.
Selain mencuci tangan dengan menggunakan sabun dan air mengalir, hand sanitizer juga menjadi satu alternatif saat menjalankan aktivitas di luar.
Bagi kamu yang kesulitan mencari hand sanitizer di pasaran, kamu bisa membuatnya sendiri di rumah lho.
Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin dr Arini Astasari Widodo Sp.KK mengatakan, bahwa bahan-bahan yang digunakan untuk membuat hand sanitizer, sangat mudah ditemui di toko-toko kimia.
"Ada cara untuk membuat hand sanitizer di rumah.
Bahan-bahan itu bisa di pesan di toko kimia.
Biasanya juga bisa minta buatkan disana," kata dia saat dikonfirmasi TribunJakarta.com ( TribunMadura.com network ), Senin (16/3/2020).
Berikut tips membuat hand sanitizer di rumah dikutip dari informasi Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) yang dibagikan oleh dr Arini :
1. Siapkan cairan Etanol 96%
2., Siapkan Gliserol 98%
3. Hidrogen Peroksida 3%
4. Siapkan Air Steril atau Aquadest
5. Siapkan Gelas Ukur 1000 ml
6. Siapkan Becker Glass
7. Gelas Ukur 50 ml dan 25 ml
9. Batang Pengaduk serta Botol Kaca
Cara membuat :
1. 833 ml Etanol 96% dimasukan ke dalam gelas ukur 1000ml
2. Tambahkan 41,7 ml hidrogen peroksida 3% ke dalam gelas ukur yang sudah diisi etanol tersebut.
3. Tambahkan 14,5 ml gliseroln 98% menggunakan gelas ukur dan pastikan sisa gliserol tidak tertinggal dengan cara membilasnya dengan air.
4. Tambahkan air hingga 1000 ml, aduk hingga menyatu.
5. Pindahkan campuran tersebut ke dalam botol kaca bersih.
6. Setelah itu sebaiknya disimpan selama 72 jam atau dalam waktu 3 hari untuk memastikan tidak ada kontaminasi organisme dari wadah botol.
7. Hand Sanitizer siap digunakan.