Pemerintah Ubah Penetapan Level PPKM Daerah Dilakukan Setiap 2 Pekan, Begini Pertimbangannya

TRIBUNMADURA.COM - Pemerintah Indonesia mengubah penetapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Sebelumnya, perubahan level PPKM tiap daerah dilakukan setiap pekannya.

Namun, kini Pemerintah Indonesia mengubah perubahan level PPKM tiap daerah dilakukan setiap dua pekan.

"Dengan melihat perkembangan yang ada, maka perubahan PPKM level diberlakukan selama dua minggu untuk Jawa Bali," ujar Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan saat konferensi pers, Senin (20/9).  

 Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa evaluasi tetap akan dilakukan setiap minggu.

Hal itu mengantisipasi perubahan cepat yang terjadi dalam penularan Covid-19.

Luhut bilang saat ini tidak ada lagi wilayah yang menerapkan PPKM level 4 di Jawa dan Bali.

Meski begitu, pemerintah masih belum membuka kegiatan masyarakat secara penuh.

"Kami tidak akan melakukan perubahan-perubahan yang drastis. Kenapa tidak, karena kita tidak ingin membuat kesalahan," ungkap Luhut yang juga Koordinator PPKM Jawa dan Bali.

Luhut menyebut, saat ini kondisi pandemi Covid-19 di Indonesia terus membaik.

Angka kasus aktif yang telah hampir mencapai 50.000 kasus dan angka penambahan kasus konfirmasi harian pun telah berada di bawah 2.000 kasus per hari.

Luhut juga menyampaikan angka reproduksi Covid-19 di Indonesia telah mencapai di bawah 1 atau tepatnya 0,98.

Berdasarkan hal itu, angka penularan di Indonesia telah menurun.

Rasio kasus positif Covid-19 dari spesimen yang diperiksa pun telah berada di bawah ambang batas WHO 5%.

Bahkan rasio kasus positif Indonesia berada di bawah 3%.

PPKM diterapkan pemerintah untuk mengendalikan pandemi virus corona (Covid-19). 

Artikel ini telah tayang di Kontan dengan judul Bukan seminggu, perubahan PPKM akan dilakukan selama dua minggu