Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana
TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Bupati Achmad Fauzi mengusulkan bantuan sebanyak 370 Rumah Tak Layak Huni (RTLH) kepada Kementerian Sosial (Kemensos) Tahun 2022.
Data itu disampaikan oleh Sekretaris Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sumenep, Muhammad Saidi pada media di Sumenep.
Sebanyak 370 RTLH yang diusulkan kepada Kemensos itu katanya, tersebar di seluruh kecamatan, baik wilayah daratan maupun kepulauan Sumenep.
"Iya, tahun ini sebanyak 370 rumah tak layak huni diusulkan oleh bapak bupati kepada Kementerian Sosial, ini luar biasa," kata Muhammad Saidi, Senin (28/2/2022).
Mantan Sekretaris Dinas Pendidikan Sumenep mengungkapkan, bahwa sejak beberapa hari lalu sudah ada tim dari Kementerian Sosial yang melakukan survei terhadap ratusan RTLH yang diusulkan Bupati Sumenep.
"Baru beberapa hari lalu, tim itu survei ke lapangan untuk memastikan kalayakannya untuk mendapat bantuan. Mungkin selama satu minggu tim itu melakukan survei," katanya.
Ditanya realisasinya dari 370 RTLH tersebut, yang jelas katanya nanti setelah proses survei selesai dan sudah ditentukan layak dan tidaknya.
"Kan saat ini masih survei, bayangkan ada 370 rumah tak layak huni yang harus disurvei. Tujuamnya ya agar bantuan itu betul-betul tepat sasaran," katanya.