TRIBUNMADURA.COM - Marc Marquez mengalami beberapa kali jatuh saat melaju di Sirkuit Mandalika, Minggu (20/3/2022).
Namun, melihat hal itu membuat Aleix Espargaro memberikan reaksinya.
Tak hanya itu, Espargaro juga meminta sesuatu kepada mekaniknya.
Pembalap Aprilia Racing, Aleix Espargaro mengaku takut ketika melihat Marquez jatuh.
Rider usia 32 tahun itu ketakutan ketika melihat rekan satu negaranya terpental ke gravel pada saat GP di Mandalika kemarin hari Minggu (20/3/2022).
Sampai ia menerangkan kepada anak laki-lakinya bahwa dirinya belum pernah menyaksikan kecelakaan seperti itu selama hidupnya.
Baca juga: Pengakuan Marc Marquez dan Pengalaman di MotoGP Mandalika, Alami Crash Terparah? ini Penjelasannya
Ketakukannya itu membuat Aleix Espargaro memutuskan untuk berkendara dengan pegas rem belakang ketika race day.
Pembalap dengan nomor 41 di motornya itu menerangkan bahwa ia hanya berjarak dua detik di belakang Marquez ketika terjatuh.
"Saya dua detik di belakangnya dan saya melihatnya terbang," ungkap Aleix dikutip dari Motosan.
"Saya benar-benar takut dan benar-benar memotong gas karena saya melihatnya di tanah seperti boneka," tambahnya.
Bahkan ketika kembali ke paddock, ia menceritakan kejadian mengerikan itu kepada anak laki-lakinya.
"Ketika saya kembali ke paddock, saya memberi tahu anak laki-laki saya bahwa saya belum pernah menyaksikan jatuh seperti ini dalam hidup saya," tutur Aleix.
Ketakutan dari rekan Maverick Vinales itu meminta mekaniknya untuk melakukan beberapa modifikasi.
Permintaan dari Aleix itu semata-mata tidak ingin mengalami kejadian seperti Marc Marquez.
"Dan itulah mengapa saya memutuskan untuk bermain dengan pegas rem belakang," terang Aleix.