Berita Madura

Dua Pria Naik Motor di Sampang Datang Menyerang, Mustaji Dibacok Lalu Pelaku Kabur

Penulis: Hanggara Pratama
Editor: Aqwamit Torik
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pihak kepolisian saat melakukan Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), Dusun Padengdeng, Desa Pangereman, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura, (19/2/2023) kemarin siang.

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama

TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Mustaji, asal warga Desa Pangereman, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura harus berbaring lemas di RSUD dr. Soetomo, Surabaya, Senin (20/2/2023).

Pasalnya, pria berusia 48 tahun tersebut mengalami luka bacok serius di beberapa bagian tubuhnya, bahkan hingga salah satu tulang ibu jarinya putus.

Adapun pelakunya merupakan dua orang pria yang kini tengah diburu pihak Kepolisian Sampang.

Insiden berdarah itu, bermula saat korban tengah duduk di depan salah satu counter Hp di Dusun Padengdeng, desa setempat pada Minggu (19/02/2023) kemarin siang.

Kemudian tiba-tiba datang dua orang pria mengendarai kendaraan Yamaha Byson Nopol K 6191 AHF warna biru hitam dan tanpa basa-basi langsung menyerang korban menggunakan sajam jenis celurit.

Baca juga: Menduga Istri Selingkuh, Pria ini Bacok Tetangganya Tapi Salah Sasaran, Berakhir Kalah dari Korban

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com

Akibatnya, korban mengalami luka dibagian punggung, tangan kanan hingga tulang ibu jari putus, lalu luka pada lengan tangan kanan bagian atas hingga terkelupas, dan luka di perut sebelah kiri

"Sementara ini berdasarkan keterangan saksi, satu orang yang melukai korban, tapi ke duanya ini memiliki peran berbeda," kata Kasi Humas Polres Sampang Ipda Sujianto, Senin (20/2/2023).

Ia menambahkan, setelah melihat korban terluka, ke dua pelaku bergegas melarikan diri hingga sepeda motor yang dikendarai ditinggal di Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Sedangkan korban, langsung dibawa ke RSU Ketapang, untuk dilakukan tindakan medis, namun dengan kondisi yang parah korban dirujuk ke Surabaya.

"Sejauh ini korban terus mendapatkan perawatan medis di RSUD dr Soetomo Surabaya," terangnya.

Lebih lanjut, pihaknya sejauh ini masih belum mengetahui motif insiden berdarah tersebut, yang jelas identitas ke dua pelaku sudah dikantongi.

"Saat ini kami masih melakukan pengejaran terhadap pelaku, untuk alat bukti satu unit sepeda motor dan sepasang sandal warna coklat merk Neckerman, diduga milik salah satu pelaku," tutupnya.

Berita Terkini