Jose Mourinho Pusing AS Roma tak Bisa Beli Gelandang Gaek Bayern Munchen Marcel Sabitzer

TRIBUNMADURA.COM - Jose Mourinho pusing karena AS Roma tak bisa menggaet gelandang gaek Bayern Munchen Marcel Sabitzer.

Jose Mourinho minat dengan jasa Sabitzer yang paruh kedua musim lalu dipinjamkan Bayern Munchen ke Manchester United.

Penampilan apik Sabitzer di lini tengah Manchester United membuat Mourinho ingin AS Roma mendekatinya.

Menurut laporan Gianluca Di Marzio, AS Roma belum berhasil membuat kemajuan apa pun untuk Sabitzer karena pembicaraan dengan Bayern hampir tidak berhasil.

Gelandang Austria itu ingin bertahan dengan raksasa Bavaria selama satu tahun lagi untuk membuktikan diri.

Baca juga: Jose Mourinho Buka Suara Soal Kebijakan Transfer Pemain AS Roma, Tak Berharap Banyak

Informasi lengkap dan menarik lainnya Berita Madura hanya di GoogleNews TribunMadura.com

Pihak Bayern sendiri lebih memilih untuk menjualnya langsung daripada menyetujui kesepakatan pinjaman, yang merupakan harapan Giallorossi.

Hambatan itu membuat Giallorossi berpikir ulang jika hanya ada opsi membeli Sabitzer.

Gelandang berusia 29 tahun itu bergabung dengan Bayern pada musim 2021.

Mengutip statistik Transfermarkt, Sabitzer telah dimainkan Bayern Munchen sebanyak 54 pertandingan.

Ia memberikan kontribusi sebsar 2 gol dan 2 assis.

Jumlah kontribusi Sabitzer lebih besar ketika dipinjamkan ke Manchester United.

Ia total mencetak 3 gol dan 1 assist dalam 18 penampilan selama setengah musim.

Beralih ke Inter Milan dan Juventus yang dikabarkan sedang rebutan pemain posisi gelandang.

Hal itu diterangkan oleh Israel Moreria selaku agen Otavio yang kini bermain untuk FC Porto.

Ia mengatakan bahwa Inter dan Juventus adalah salah satu klub yang bersaing mendapatkan kliernnya.

Otavio disebut memiliki banderol sekitar 40 juta euro.

Gelandang 28 tahun itu lahir dan besar di Brasil, tetapi memainkan sepak bola internasionalnya untuk Portugal, mengumpulkan tiga gol dalam 14 caps untuk negara angkatnya.

Ada beberapa hubungan dengan tim Serie A, tetapi sebagian besar ditunda karena harga yang diminta €40 juta, meskipun kontraknya dengan FC Porto hanya berlangsung hingga Juni 2025.

Meskipun demikian, agennya Israel Oliveira bersikeras bahwa ada perang penawaran yang terjadi di Italia.

"Saya dapat mengatakan bahwa ada banyak minat di sekitarnya di Italia dan dia sangat diinginkan di sana," katanya kepada L'Interista.

"Kita berbicara tentang seorang pemain yang telah membuktikan apa yang bisa dia lakukan dan akan siap untuk klub mana pun."

Baca juga: Harga Jual Dusan Vlahovic Rp1,3 Triliun dari Juventus, Chelsea Ada Harga Miring Jika Serahkan Romelu

Baca juga: Paulo Dybala Ketawa saat Ditanya Rumor Gabung Chelsea, Bintang AS Roma Terkekeh: Menghindar

"Ada yang mengumpulkan dana yang diperlukan untuk membayar €40 juta yang diminta oleh Porto. Mereka pasti menginginkannya.”

Agen Otavio bahkan melangkah lebih jauh dengan menyebutkan klub-klub yang akan dicalonkan.

“Saya dapat memastikan bahwa Inter adalah salah satu klub yang menginginkannya."

"Saya pikir Juventus juga akan ikut berlomba untuk memiliki Otavio."

"Saya ingin memperjelas bahwa sang pemain tidak untuk dijual, jadi klausul pelepasannya harus dibayar atau dia tetap di Porto," terangnya.

Terlepas pernyataan Israel di atas, diketahui tidak ada laporan nyata yang menunjukkan bahwa Otavio adalah target utama siapa pun, termasuk Inter dan Juventus.

Otavio merupakan pemain FC Porto sejak 2016 lalu.

Pengabdiannya selama 7 tahun itu telah membuahkan 9 gelar bersama FC Porto.

Dari segi penampilan, pemain kelahiran 5 Februari 1995 itu telah mencatatkan 281 pertandingan.

Kontribusi Otavio sebagai gelandang FC Porto adalah membukukan 31 gol dan 75 assist.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com