Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Ahsan Faradisi Probolinggo
TRIBUNMADURA.COM, PROBOLINGGO - Video rekaman Closed-Circuit Television (CCTV) dua emak-emak mencuri kalung emas di Pasar Leces, Kabupaten Probolinggo viral.
Dua emak-emak ini pun sangat lihai mengelabui karyawan toko.
Pencurian kalung emas di Toko Emas Bintang Lima Dua Leces, tepatnya di Pasar Leces, Jalan Kiai Sekar, Desa Sumberkedawung, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo itu terjadi pada Kamis (2/5/2024) lalu.
Dalam rekaman CCTV berdurasi hampir 3 menit itu menampilkan dua orang emak-emak mengenakan baju biru mengenakan kerudung hitam dan satunya lagi mengenakan kaos hijau dongker kerudung abu-abu berpura-pura layaknya menawar ke karyawan toko.
Setelah kalung emas seberat 9 gram itu sudah dikeluarkan, emak-emak kerudung hitam langsung berpura-pura melihat barang yang jadi incarannya itu.
Sedangkan rekan satunya, mengelabuhi karyawan toko dengan cara menanyakan barang di dalam etalase lainnya.
Tak berselang lama, saat karyawan toko sibuk mencari emas di etalase toko, kalung emas yang sebelumnya sudah dikeluarkan dan dipegang pelaku berkerudung hitam, langsung diambil pelaku berkerudung abu-abu.
Setelah kalung berada di tangannya, saat karyawan toko tidak memperhatikan, pelaku yang bermasker hitam itu kemudian menarik sedikit kerudungnya lalu memasukkan dan memakai kalung emas tersebut dan langsung meninggalkan toko.
Kapolsek Leces AKP Ifo Nila Rini Krisna mengatakan, jika kejadian pencurian kalung emas di wilayah hukumnya itu terjadi beberapa hari yang lalu.
Dan memang baru di-posting oleh pemilik toko dan karyawannya ke media sosial kemarin.
"Iya sudah kami monitor kejadian pencurian kalung emas di Pasar Leces yang video rekaman CCTV nya viral."
"Kalau kejadiannya itu sudah sekitar 4 harian yang lalu," kata Nila saat dikonfirmasi, Senin (6/5/2024).
Untuk saat ini, lanjut AKP Nila, meskipun video rekaman CCTV pencurian sudah viral, tapi hingga saat ini pihaknya masih belum menerima laporan dari pemilik toko.
"Belum ada laporan ke kami sampai saat ini," pungkas mantan KBO Reskrim Polres Probolinggo itu.
Ikuti berita seputar Probolinggo