Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana
TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - PPP Sumenep memiliki satu keinginan kuat terkait surat rekomendasi dari DPP. Yakni diberikan kepada kader internal pada Pilkada 2024.
Untuk menentukan siapa figur yang akan diusung dalam kontestasi Pilkada Sumenep 2024, DPC PPP Sumenep saat ini masih tahap menunggu dari DPP.
DPP PPP hingga saat ini belum mengeluarkan siapa tokoh yang akan direkomendasikan untuk maju di Pilkada Sumenep 2024.
Sekretaris DPC PPP Sumenep, M Syukri menuturkan, bahwa berkas pendaftaran Bacabup dan Bacawabup melalui PPP telah disetor ke DPP melalui DPW Jawa Timur.
Bahkan, pengurus DPC juga sudah dipanggil untuk dimintai keterangan terkait para pendaftar.
Bagaimana profilnya dan curriculum vitaenya.
"Semua sudah kami sampaikan, jadi untuk sekarang tahapannya tinggal menunggu saja dari DPP terkait rekomendasi itu," tutur M Syukri pada Kamis (11/7/2024).
Sebagaimana diketahui sebelumnya, bahwa DPC PPP Sumenep telah melakukan proses penjaringan dengan membuka pendaftaran bacabup dan bacawabup untuk Pilkada 2024.
Selama pendaftaran dibuka, tercatat ada 4 orang yang menyerahkan berkas pendaftaran ke Desk Pilkada PPP Sumenep.
Ke empat tokoh itu dintaranya, KH Muh. Unais Ali Hisyam (mantan anggota DPR RI), kemudian KH. Muhammad Ali Fikri (Ketua DPC PPP Sumenep), Suharinomo (anggota DPRD Sumenep Partai Amanat Nasional (PAN) dan Syamsul Arifin, warga dari Pulau Kangean yang berprofesi sebagai guru dan berstatus aparatur sipil negara (ASN).
M Syukri berharap, rekomendasi dari DPP nanti akan turun pada kadernya sendiri untuk bertarung pada November 2024 nanti.
"DPP PPP sangat mengapresiasi DPC-DPC yang punya kader internal maju Pilkada."
"Kami juga berharap rekomendasi DPP turun ke kader sendiri," harapnya.
Karena itu, pihaknya akan menyiapkan langkah-langkah untuk pemenangan Pilkada Sumenep 2024 setelah rekomendasi turun.
Namun lanjutnya, sepenuhnya bahwa persoalan rekomendasi murni kewenangan DPP. Sedangkan DPC hanya sebatas mengusulkan dan menyetorkan berkas pendaftar.
"Soal rekomendasi Pilkada Sumenep, DPP bilang tunggu saja dulu."
"Kami yakin DPP punya kajian-kajian sendiri untuk menentukan siapa figur yang akan diusung di Pilkada nanti," terangnya.
Bagaimana terkait dengan koalisi yang akan dibangun, mengingat PPP tidak bisa mengusung sendiri pasangan calon di Pilkada 2024, Anggota DPRD Sumenep ini mengaku telah berkomunikasi dengan pimpinan-pimpinan parpol yang mempunyai komitmen sama.
"Yang jelas, kami sudah berkomunikasi dengan semua parpol yang berkomitmen membangun Sumenep lebih baik."
"Kemudian kami kemarin membuka pendaftaran bacabup-bacawabup itu juga merupakan salah satu cara kami untuk mendapatkan koalisi dalam Pilkada nanti," tuturnya.
Ikuti berita seputar Pilkada Sumenep 2024