Tabrakan dengan Truk Fuso, Pengendara dan Pembonceng Motor di Sampang Bernasib Tragis

Ringkasan Berita:

• Kecelakaan terjadi pada Selasa malam (11/11/2025) antara sepeda motor Honda Beat dan truk Fuso di Kecamatan Omben, Sampang, yang menyebabkan dua orang tewas dan satu luka berat.
• Truk Fuso diduga oleng ke jalur kanan dengan kecepatan tinggi, sehingga bertabrakan dengan motor yang dikendarai H. Yasin Nawawi (61) bersama dua pemboncengnya, Rofiih (35) dan Udi (40). Dua korban meninggal di tempat, sementara Udi luka berat dan dirawat di Puskesmas Omben

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama

TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Raya Angsokah, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, Madura, pada (11/11/2025) kemarin malam.

Akibatnya, dua orang tewas di lokasi kejadian, sementara satu lainnya mengalami luka berat.

Peristiwa tragis itu terjadi sekitar pukul 22.44 WIB. Sebuah sepeda motor Honda Beat bernomor polisi M 6612 GH yang dikendarai H. Yasin Nawawi (61), warga Desa Paseyan, Kecamatan Sampang, melaju dari arah selatan ke utara.

Sepeda motor tersebut membawa dua pembonceng, masing-masing bernama Rofiih (35), warga Surabaya, dan Udi (40), warga Desa Tambak, Kecamatan Omben.

Baca juga: Kecelakaan Frontal di Jalur Mojokerto-Jombang Renggut Nyawa Pemuda Madiun

Saat melintas di lokasi kejadian, dari arah berlawanan muncul truk Fuso dengan nomor polisi belum diketahui.

Diduga sopir truk tidak mampu mengendalikan kendaraannya hingga oleng ke jalur kanan dengan kecepatan tinggi.

"Karena jarak terlalu dekat, tabrakan pun tak terhindarkan. Benturan keras terjadi pada bagian depan kedua kendaraan," kata Kasat Lantas Polres Sampang, AKP Sigit Ekan Sahudi, Rabu (12/11/2025).

Akibat insiden tersebut, pengendara motor, H. Yasin Nawawi, serta pembonceng bernama Rofiih meninggal dunia di tempat kejadian.

Pembonceng luka berat

Sementara satu pembonceng lainnya, Udi, mengalami luka berat dan langsung dilarikan ke Puskesmas Omben untuk mendapat perawatan medis.

"Untuk Kerugian materiel dalam kecelakaan ini diperkirakan mencapai Rp5 juta," terangnya.

Atas insiden tersebut, Unit Gakkum Satlantas Polres Sampang telah melakukan olah TKP dan mengamankan barang bukti.

“Kami terus melakukan langkah preemtif dan preventif untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas, mulai dari sosialisasi, patroli daerah rawan laka, hingga patroli blue light di malam hari," terangnya.

Ia mengimbau seluruh pengguna jalan agar mengutamakan keselamatan dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas.

"Jika lelah atau mengantuk, beristirahatlah di tempat aman. Keselamatan adalah yang utama," tegasnya.

 
 
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com