Alasan Mendasar Persela Pecat Aji Santoso, Ragil Sudirman Ditunjuk Jadi Karteker

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Khairul Amin

TRIBUNMADURA.COM, LAMONGAN - Persela Lamongan sudah resmi berpisah dengan pelatih kepalanya, Aji Santoso.

Perpisahan ini cukup mengejutkan karena Persela baru menjalani empat pertandingan di kompetisi Championship 2025/2026.

"Manajemen Persela memutuskan untuk memberhentikan (Aji Santoso), karena tidak mencapai target empat laga awal," ungkap Fariz Julinar Maurisal, manajer Persela.

Empat laga awal di kompetisi musim ini, Persela memang meraih hasil kurang baik.

Hanya mendapatkan satu kemenangan, sekali imbang, dua laga lainnya menelan kekalahan.

Bahkan, dua kekalahan itu didapat Persela saat bertindak sebagai tuan rumah.

Baca juga: Persela Tumbang lagi, Aji Santoso Kecewa Berat: Mental dan Instruksi Gagal

Yaitu kalah 1-2 ketika menjamu Deltras FC (15/9/2025) dan tumbang 1-2 saat menjamu Persipura Jayapura (6/10/2025).

"Dua kekalahan di kandang sangat merugikan tim,” tambah Fariz.

Persela musim ini memang cukup serius menatap kompetisi demi target promosi ke Super League musim depan.

Sejumlah pemain syarat pengalaman yang pernah mentas di Liga 1 (musim ini disebut Super League) didatangkan.

Selain tiga pemain asing, Persela juga mendatangkan tiga pemain naturalisasi, Beto Goncalves, Esteban Vizcarra, dan Otavio Dutra.

Masa persiapan juga dilakukan cukup serius. Selain persiapan di Lamongan. Persela menjalani TC di Yogyakarta selama dua pekan.

Bagi Aji Santoso, berpisah dalam situasi sulit dengan Persela bukan kali Pertama.

Musim 2019 lalu, ia menghadapi situasi sama setelah dinilai manajemen Persela gagal mengangkat performa tim di kompetisi Liga 1.