Berita Bola

Belum Mujur di Kandang, Arema FC Butuh Keajaiban di Musim Ini, Salim Akbar: Rezeki Belum Datang

Keberuntungan nampaknya belum berpihak bagi Arema FC saat menjalani laga kandang di Stadion Kanjuruhan Malang.

Penulis: Mohammad Rifky Edgar | Editor: Januar
Arema FC
Salim Akbar Tuharea, pemain Arema FC saat melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Bali United di Piala Presiden 2024 pada Minggu (21/7/2024). 
Ringkasan Berita:
  • Arema FC mengalami empat kekalahan beruntun di Stadion Kanjuruhan dan hanya meraih dua kemenangan hingga pekan ke-11 BRI Super League 2025, membuat performa kandang mereka menurun drastis.
  • Pemain Arema, Salim Akbar Tuharea, menyebut kekalahan beruntun bukan karena beban bermain di rumah, melainkan karena “belum rezeki”. Ia menilai hasil ini sebagai pembelajaran untuk laga selanjutnya dan tetap berusaha memberikan yang terbaik.

 


 
Laporan wartawan Tribun Jatim Rifky Edgar
 
TRIBUNMADURA.COM, MALANG- Keberuntungan nampaknya belum berpihak bagi Arema FC saat menjalani laga kandang di Stadion Kanjuruhan Malang.

Singo Edan mengalami empat kekalahan beruntun dan hanya meraih dua kemenangan hingga pekan 11 BRI Super League musim ini.

Hasil ini tentu saja menjadi pukulan telak bagi Arema FC.

Stadion Kanjuruhan yang dulu dikenal cukup angker bagi lawannya, kini justru sebaliknya.

Arema FC seperti tak berdaya menghadapi lawan-lawannya.

Baca juga: Arema FC Butuh Keajaiban, 4 Kekalahan Beruntun Bikin Kanjuruhan Tak Lagi Angker

Butuh Keajaiban

Singo Edan seakan membutuhkan sebuah keajaiban guna bisa keluar dari situasi sulit di rumah sendiri.

Menurut pemain Arema FC, Salim Akbar Tuharea, bermain di rumah sebenarnya tak ada beban bagi dirinya dan juga pemain lain.

Ia hanya menganggap, kekalahan beruntun yang dialami timnya ini bukan rezeki bagi Arema.

"Sebenarnya kami gak ada beban. Kami selalu datang dengan semangat juang tinggi. Cuma rezeki belum datang ke kami," kata Salim usai menghadapi Persija Jakarta pada Sabtu (8/11/2025).

Kekalahan demi kekalahan yang di rumah sendiri ini dianggapnya sebagai bahan pembelajaran untuk pertandingan ke depan.

Sebagai pemain, Salim selalu ingin memberikan yang terbaik untuk Arema FC.

Seperti saat dipercaya tampil sejak menit kala menghadapi Persija, Salim kerap menciptakan peluang dengan mengandalkan kecepatan dari sisi sayap.

Mantan pemain Madura United ini juga sesekali mengancam lini pertahanan Persija.

"Kami selalu bermain dengan motivasi tinggi dan ingin menang. Tapi kami belum bisa meraih kemenangan kandang," ujarnya.

Hasil buruk yang terima oleh Arema FC juga cukup mengecewakan pelatih Arema FC Marcos Santos.

Pelatih berkebangsaan Brazil itu kembali menyampaikan permohonan maaf kepada Aremania.

Ia belum dapat menepati janjinya untuk kembali memberikan kemenangan di kandang sendiri.

"Saya cukup kecewa karena belum dapat memberikan kemenangan untuk Aremania yang hadir di sini, maupun yang melihat melalui tontonan televisi," ungkapnya.

Selain itu, kekalahan atas Persija menurut Marcos juga didasari banyaknya pemain Arema FC yang mengalami kekalahan.

Tim Arema FC kini memiliki banyak waktu untuk kembali menyiapkan pasukannya menyongsong pertandingan berikutnya.

Persebaya Surabaya akan menjadi lawan Arema FC pada 22 November 2025 nanti.

"Saya minta maaf dan kami harus memberikan performa yang lebih baik di pertandingan berikutnya," tandasnya.

 
 
Inrformasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved