Puluhan Siswa yang Membolos Diamankan Satpol PP Kota Kediri, Beralasan Terlambat Datang ke Sekolah

TRIBUNMADURA.COM, KEDIRI - Sebanyak 23 siswa SMP dan SMA terjaring razia Satpol PP Kota Kediri di Warung Pandanwangi, Kelurahan Blabak, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri, Senin (14/2/2019).

Puluhan siswa ini terdiri 5 pelajar perempuan dan 18 laki-laki itu diamankan karena sengaja membolos dengan berbagai alasan.

Kepada petugas, mereka beralasan terlambat masuk sekolah sampai sengaja untuk membolos.

• Dinkes Tuban Catat Tren Demam Berdarah Naik dari 2017 ke 2018, Rata-rata Menyerang Anak Kecil

Keberadaan puluhan siswa yang nongkrong di warung saat jam pelajaran itu kemudian dilaporkan warga kepada petugas Satpol PP Kota Kediri.

Saat petugas tiba di warung, sebagian pelajar ada yang melarikan diri.

Namun 23 anak-anak dari sekolah SMP dan SMA kemudian diangkut dengan dua mobil patroli ke Kantor Satpol PP Kota Kediri.

• Tips Membersihkan Gorden dan Pitras dengan Mudah, Lokasi Rumah Juga Mempengaruhi Cara

Selanjutnya, petugas satpol mengubungi pihak sekolah untuk memberikan pembinaan siswanya.

Petugas juga menghadirkan orangtuanya untuk menjemput anaknya.

Seorang siswa yang terjaring, SH mengaku, terpaksa membolos karena terlambat saat tiba di sekolah.

"Tadi jalannya macet saya terlambat sekitar 30 menit di sekolah sehingga langsung gabung dengan teman-teman di warung," ungkap SH, pelajar SMP swasta di Kota Kediri.

• Mendekati Momen Perayaan Hari Besar, Tren Permintaan Gorden Melonjak, Biaya Pemesanan Naik 20 Persen

SH mengaku, baru pertama kali membolos karena terlambat masuk sekolah.

Dia berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatannya.

Petugas kemudian melakukan pendataan dan pembinaan.

Sementara guru kelas dan guru BP tempat sekolah pelajar yang membolos berdatangan ke Kantor Satpol PP untuk menjemput siswanya.(dim)

• Gorden Gaya Minimalis, Solusi Percantik Ruangan Tanpa Perlu Kuras Kantong Terlalu Dalam