Pelantikan Gubernur Jatim
Khofifah dan Emil Langsung Rapat hingga Dini Hari usai Dilantik Jadi Gubernur & Wakil Gubernur Jatim
Wakil Gubernur Jatim, Emil Dardak memastikan, ia dan Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, bakal langsung tancap gas setelah dilantik.
Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Wakil Gubernur Jatim, Emil Dardak memastikan, ia dan Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, bakal langsung tancap gas setelah dilantik.
Hal itu, kata Emil Dardak, sudah menjadi komitmen mereka sekaligus mandat dari Presiden Jokowi di sela pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Rabu (13/2/2019) kemarin.
"Seperti pesan Pak Jokowi kami akan langsung tancap gas," kata Emil Dardak di acara Selametan dan Pesta Rakyat di Gedung Negara Grahadi, Kamis (14/2/2019).
"Bahkan kemarin setelah dilantik, langsung diajak Bu Khofifah rapat sampai jam 02.30 dini hari," sambung dia.
• Musik Daul Pamekasan Iringi Arak-arak Khofifah dan Emil ke Gedung Negara Grahadi
Emil Dardak menyebut, langkah itu dilakukan karena masih banyak yang harus dilakukan usai pelantikan, khususnya penyusunan RPJMD Jawa Timur.
Emil Dardak menegaskan, apa yang baik yang dilakukan Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim sebelumnya, yang baik akan dilanjutkan.
Namun, suami Arumi Bachsin ini menjelaskan, tidak bisa auto pilot melakukannya.
Sehingga, ia menegaskan, akan mendampingi dan mendukung Khofifah Indar Parawansa.
• Bupati Sampang Geram, Temukan Banyak Kursi Pejabat Kosong di Kantor Dinas Pendidikan saat Sidak
"Beliau ini politisi tiga zaman sampai zaman milenial, saya sempat ditanya oleh istri saya, apakah bisa mengimbangi bu Khofifah," ungkap Emil Dardak.
"Namun, Bismillah, semoga bisa menjalankan amanah dengan baik untuk Jawa Timur," sambungnya.
Hal senada disampaikan Khofifah Indar Parawansa, jika dirinya siap membuat pemerintahan Jawa Timur Cetar, yaitu Cepat, Efektif, Tanggap, Transparan, dan Responsif.
• DPRD Sumenep Apresiasi Rencana PT Sumekar Line Bangun Jembatan Penyeberangan Talango - Kalianget
Khofifah Indar Parawansa menegaskan, semua dinas dalam Pemprov Jatim harus memiliki karakter Cetar.
Jika ditemukan pejabat dinas yang tidak Cetar, masyarakat Jawa Timur dipesilakan untuk melapor.
Terkait program prioritas, Khofifah dan Emil memiliki target program 99 Hari pertama, yang pertama adalah One Pesantren One Product.
"Pesantren banyak yang sudah memiliki program unggul. Tinggal kita carikan akses pasarnya," kata Khofifah.
• Pamekasan Jadi Tuan Rumah Pra Porprov Jatim 2019, Berikut Pembagian Grup Cabor Sepak Bola