Ditanya Sanksi Kadis Sumenep, Bupati Sumenep Irit Bicara: Posisinya Kan Sudah Tahu, Kok Masih Nanya

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana

TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Bupati Sumenep Abuya Busyro Karim irit bicara saat ditanya mengenai sanksi yang diberikan terhadap oknum Kadis Pemkab Sumenep, yang viral ditemukan istri seling bersama wanita lain beberapa waktu lalu.

"Sanksinya sudah selesai, sudah selesai dan tidak usah nanya sekarang bisa dilihat posisinya ada dimana gitu aja," kata Busyro pada TribunMadura.com saat keluar dari gedung DPRD Sumenep. Senin, (18/3/2019).

Ditanya oknum Kadis yang telah mencoreng nama baik Pemkab itu posisinya saat ini dimana, mantan Ketua DPRD itu berucap dipindah posisi jabatannya.

• Warga Lamongan ini Lakukan Penipuan Rp 250 Juta, Menjanjikan Bisa Masuk CPNS Pemkot Surabaya

• Ibunda Ustaz Abdul Somad Meninggal Dunia, Bupati Bangkalan Sampaikan Duka Cita Mendalam

• Bea Cukai Juanda Tangkap Penyelundup yang Membawa 5 Bungkus Narkoba Jenis Sabu di Dalam Anus

"Posisinya kan sudah tahu, kok masih nanya," katanya.

Sebelumnya, Kepala Satpol PP Sumenep Fajar Rahman menceritakan kronologis digerebeknya oknum Kadis di lingkungan Pemkab Sumenep, dan bahkan pihaknya juga membenarkan kejadian itu beberapa waktu lalu.

"Hasil dari klarifikasi saya dengan Kades setempat, bahwa Oknum PNS Kadis di Sumenep itu menjadi viral karena digerebek oleh massa, kejadian itu sebenarnya terjadi percekcokan dalam keluarganya. Maksudnya, Istri sahnya tidak terima dengan istri mudanya," kata Fajar pada TribunMadura.com.

• Tiffany dan Sooyoung Nyanyikan Lagu Debut Girls Generation Into The New World di Konser Lips On Lips

• Jatim Masuk Dalam Zona B, TKD Jatim Siapkan Titik Lokasi Kampanye Akbar untuk Jokowi-Maruf

• BREAKING NEWS: Kecelakaan di Perlintasan Kereta Api Sidoarjo, Mobil Chevrolet Hancur Dihantam KA

Kepala Inspektorat Kabupaten Sumenep R Idris mengakui, jika proses penyidikan terhadap oknum Kepala Dinas yang diduga berselingkuh digerebek istri saat bersama wanita lain sudah selesai.

"Hasil pemeriksaan oleh tim terhadap oknum Kadis itu sudah selesai, bahkan sidangnyapun juga selesai, untuk saat ini tahapnya tinggal menunggu SK dari Bupati," kata Idris saat ditemui Tribunmadura.com di ruang kerjanya. Selasa, (12/3/2019) lalu.