Berita Sumenep

Doakan Keselamatan Relawan Aksi 22 Mei di Jakarta, LPI Sumenep Gelar Istighosah dan Doa Bersama

Jamaah Laskar Pembela Islam Sumenep menggelar istighosah dan doa bersama untuk orang yang ikut aksi 22 Mei di Jakarta.

Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/ALI HAFIDZ SYAHBANA
Jamaah Laskar Pembela Islam Sumenep saat menggelar istighosah dan doa bersama, Rabu (22/5/2019). 

Jamaah Laskar Pembela Islam Sumenep menggelar istighosah dan doa bersama untuk orang yang ikut aksi 22 Mei di Jakarta

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana

TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Sekitar seratus orang jamaah Laskar Pembela Islam Sumenep menggelar istighosah dan doa bersama untuk jamaahnya yang mengikuti aksi 22 Mei di Jakarta, Rabu (22/5/2019).

Pantauan TribunMadura.com, istighosah dan doa bersama dilakukan di depan Masjid Jami Sumenep, pukul 22.00 WIB.

Jamaah Laskar Pembela Islam Sumenep kemudian berjalan dari depan Masjid Jami dengan membawa obor dan pentungan kayu menuju arah Kantor Bawaslu Sumenep di Jalan KH Mansyur, sekitar pukul 23.00 WIB.

AHY Kunjungi Jokowi di Istana Bogor, Begini Reaksinya Soal Kemungkinan Demokrat Merapat ke Koalisi

"Teman-teman kami sekarang di Jakarta ditembakin. Mereka tidak melakukan apapun dan sekarang sudah berjatuhan korban dan bahkan tadi malam saja sudah 13 orang mati," ujar Herman Pratikto, seorang orator Laskar Pembela Islam Sumenep.

"Sementara yang di masjid ada 8 orang, sekarang ditembakin lagi. Siapa yang harus bertanggung jawab dengan bangsa ini? Apakah Kapolri tidak bisa memerintahkan yang terbaik pada pasukannya," sambung dia.

Sementara itu, Ketua Laskar Pembela Islam Sumenep, Husen S menyampaikan, istighosah dan doa bersama digelar dalam menyambut Nuzulul Quran.

"Dan kedua, kita mendoakan teman-teman yang berangkat ke Jakarta, mudah-mudahan selamat dalam memperjuangkan agama Islam," paparnya.

Aksi 22 Mei People Power, Polisi Tambah Personel Keamanan Siaga di Kantor KPU dan Bawaslu Sampang

Ia mengaku, mendoakan para jamaah lainnya agar selamat hingga kembali ke rumah masing-masing.

"Saya titip pesan aja pada para jenderal di Jakarta, saya sendiri purnawirawan, saya punya wing komando," katanya.

"Tolong lah, senjata itu jangan ditembakkan kepada masyarakat. Bukan tempatnya ditembakkan kepada masyarakat," ucap dia.

"Mudah-mudahan orang yang dzalim mendapat balasan dari Allah SWT," pungkasnya.

Jokowi-Maruf Amin Menang Pilpres 2019, Ketua DPC PDIP Pamekasan Sebut Kemenangan Rakyat Indonesia

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved