Lebaran 2019
H-7 Lebaran, Kendaraan Besar Dilarang Beroperasi, Masuk Kota dan Lewat Jalan Tol
H-7 Lebaran, Kendaraan Besar Dilarang Beroperasi, Masuk Kota dan Lewat Jalan Tol
Penulis: Mohammad Rifky Edgar | Editor: Mujib Anwar
lihat foto
TRIBUNMADURA.COM, MALANG - Satlantas Polres Malang Kota mulai mempersiapkan segala persiapan menjelang mudik lebaran 2019.
Persiapan itu dilakukan guna mengantisipasi padatnya kendaraan yang akan memasuki Kota Malang.
Untuk itu, Satlantas Polres Malang Kota mulai memberlakukan sistem kendaraan berat dilarang memasuki Kota Malang.
Peraturan ini akan diberlakukan selama seminggu yang terbagi dalam dua tahap.
Yakni mulai tanggal 30 Mei sampai 2 Juni 2019 untuk tahap pertama.
Sedangkan tahap dua dimulai pada 8 Juni hingga 10 Juni 2019.
"Pemberlakukan ini untuk kendaraan berat, namun tidak berlaku bagi kendaraan yang muat sembako ataupun bahan bakar," ucap Kasat Lantas Polres Malang Kota, AKP Ari Galang Saputro, Sabtu (25/5).
Kata Galang, pelarangan kendaraan berat memasuki Kota Malang ini juga diberlakukan di Tol Malang-Pandaan.
Menurutnya, hal itu dilakukan guna mengantisipasi kepadatan kendaraan pada saat H+2 lebaran.
"Kami khawatir H+2 akan ada penumpukan kendaraan. Karena banyak sekali wisatawan yang akan berkunjung ke Malang Raya. Kami juga sudah berkoordinasi dengan Polres Malang," terangnya.
Dalam melakukan pengamanan ini, Satlantas Polres Malang Kota juga telah mendirikan pos pengamanan (pospam) dan pos pelayanan (posyan).
Pospam itu ditempatkan di enam lokasi, yakni Landungsari, Arjosari, Kacuk, Blimbing, Jalan Letjen Sutoyo, dan Sawojajar.
Sedangkan Posyan hanya terdapat di depan Stasiun Kota Baru Malang.
"Pergeseran pasukan nanti akan kami lakukan pada tanggal 29 Mei 2019. Dan Pospam ini akan kami dirikan selama 13 hari dan itu bisa saja berubah sesuai dengan kondisi di lapangan," terangnya.
Galang berharap, bahwa Underpass Karanglo dan Tol Malang-Pandaan seksi IV agar segera dapat dioperasikan.
Hal itu akan berdampak dalam mengurangi kemacetan yang nantinya diprediksi mulai H-3 dan H+2 lebaran.
"Kami juga sudah menjalin komunikasi dengan Dirjen Perhubungan Darat, semoga Underpass dan Tol Mapan seksi IV sudah mulai beroperasi," tandasnya.
