Andy Hendro Dilantik Jadi Sekda Kabupaten Gresik, Bupati Sambari Perintahkan Berwudhu Lebih Dahulu

TRIBUNMADURA.COM, GRESIK - Andy Hendro resmi menjabat sekretaris daerah (Sekda) Kabupaten Gresik. Dalam pelantikannya, Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto memintanya untuk berwudhu terlebih dahulu.

Hal itu merupakan pertama kali dilakukan dalam pelantikan jabatan birokrat tertinggi di Pemkab Gresik.

Awalnya, acara pelantikan berjalan seperti biasa seperti menyanyikan lagu Indonesia Raya, pembacaan doa dan sambutan dari Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Gresik, Nadlif.

Namun saat protokol membacakan persiapan pelantikan dan calon Sekda terpilih Andhy Hendro Wijaya dipersilahkan mengambil tempat.

Bupati Gresik Sambari Halim Radianto yang duduk di kursi panggung didampingi oleh Wakil Bupati Gresik,Muhammad Qosim dan Ketua DPRD Gresik Achmad Nurhamim, tiba-tiba memerintahkan Andhy Hendro Wijaya untuk mengambil air wudhlu terlebih dahulu.

Usai mengambil wudhlu, langkah Andy untuk kembali ke tempat semula diiringi shalawat badar dari grup hadrah.

Bupati kemudian melantik Andhy Hendro Wijaya menjadi Sekda Gresik di Ruang Mandala Bakti Praja untuk menggantikan Kng. Djoko Sulistiohadi yang pensiun.

Seusai pelatikan, Bupati Gresik Sambai Halim Radianto mengaku, tujuan acara dibuat sakral untuk menggambarkan Gresik adalah kota Santri.

"Kita buat sakral khidmatlah, tidak ada tujuan lain karena Gresik ini kota santri, kota wali bagaimana pelantikan itu suasananya religi tidak ada tujuan lain," ujar Sambari, Rabu (9/1/2019).

Sambari berharap tugas Sekda selain konsisten melaksanakan tugasnya juga diiringi dengan inovasi.

"Semakin banyak inovasi yang akan dibangun oleh sekda ini salah satu tanda-tanda keberhasilan kabupaten Gresik yang akan datang," tambahnya.

Terpisah, Sekda Kabupaten Gresik, Andy Hendro mengaku siap mengemban tugas barunya sebagai jabatan tertinggi birokrasi.

"Kalau ditanya soal visi misi yang pasti memastikan visi misi kepala daerah terpilih itu bisa tercapai," ungkapnya.

Andy Hendro terpilih sebagai Sekda Kabupaten Gresik usai menyingkirkan dua kandidat kuat lainnya dalam lelang jabatan yaitu Abu Hassan (Kepala Satpol PP) dan Tarso Sagito (Kepala Pelaksana BPBD). (Willy Abraham)