Liga Indonesia
Resmi Melatih Arema FC, Milomir Seslija: Hatiku Ada di Sini
Manajemen Arema FC resmi menunjuk Milomir Seslija sebagai pelatih baru, menggantikan Milan Petrovic.
Penulis: Aminatus Sofya | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Laporan Wartawan TribunJatim, Aminatus Sofya
TRIBUNMADURA.COM, MALANG - Milomir Seslija mengaku senang bisa kembali melatih skuat Arema FC.
Manajemen Arema FC resmi menunjuk Milomir Seslija sebagai pelatih baru, menggantikan Milan Petrovic.
"My heart is here," kata Milomir Seslija, Rabu (9/1/2019).
Pelatih asal Bosnia itu mengaku senang karena akam bertemu Aremania, sebutan untuk supporter Arema FC.
• Bawaslu Kabupaten Malang Sita 21.000 APK dari 15 Parpol di Kawasan Terlarang
Tuntutan Aremania yang mengiginkan Arema FC juara Liga 1 musim 2019 disambut positif oleh Milomir Seslija.
"Aremania boleh memberikan preasure kepada Arema FC. Tapi biarkan pemain menikmati pertandingan," katanya.
Seperti sebelumnya, Milomir Seslija akan memberlakukan aturan perihal makanan apa yang boleh dimakan oleh para pemain.
Saat melatih Arema FC pada 2016 lalu, Milomir Seslija melarang pemain makan nasi goreng.
• Jasa Rahaja Siap Berikan Santunan untuk Korban Kecelakaan Maut KA Jaya Baya Vs Minibus di Pasuruan
"Saya juga suka nasi goreng tapi makanan yang boleh dimakan sebelum pertandingan dan sesudah harus diatur," katanya.
General Manager Arema FC, Ruddy Widodo mengatakan, Milo dikontrak selama satu tahun sejak 9 Januari 2019 hingga 9 Januari 2020.
Kali ini, Milo diberi target minimal Arema harus finish posisi ketiga.
"Minimal tiga tingkat dari sebelumnya, jadi posisi tiga," kata Ruddy.
• Resmi! Madura United Datangkan Marco Meraudje untuk Perkuat Sektor Bek Sayap Laskar Sapeh Kerrab
Arema FC juga menargetkan juara Piala Indonesia agar bisa kembali berlaga di kancah Asia.
Jika juara Piala Indonesia, Arema FC berhak tampil diajang AFC Cup atau Piala Asia.
"Kami juga menargetkan juara Piala Indonesia agar Arema FC bisa kembali berlaga di kancah Asia," ucapnya.
• Kapolres Pamekasan dan Jajaran Berikan Bantuan 2 Nenek Kaum Dhuafa di Kecamatan Palengaan