Berita Trenggalek

Harga Bibit Tembus Jutaan/Benih, Durian Ripto Trenggalek Tetap Diburu Penggemar Durian se Indonesia

Harga Bibit Tembus Jutaan Per Benih, Durian Ripto Trenggalek Tetap Diburu Penggemar Durian se Indonesia.

Penulis: David Yohanes | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNMADURA/DAVID YOHANES
Yoyok Muhtar Rifai (41) berada di antara bibit durian Ripto yang dikembangkan di belakang rumahnya, di Trenggalek, Jawa Timur, Rabu (10/4/2019). Bibit durian unggul asal Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek ini dikirim ke berbagai wilayah di Indonesia. 

"Secara resmi varietas ripto mendapat sertifikat dari BPSB tahun 2005. Sejak saat itu orang mulai penasaran dengan ripto," sambung Yoyok.

Durian Ripto pun mulai diburu para penggemar durian dari seluruh wilayah di Indonesia.

Berbekal sertifikat dari BPSB Dinas Pertanian Provinsi, anak bungsu Soeripto, Winoto mulai memroduksi benih.

Keracunan Air Ketuban, Tubuh Balita di Mojokerto ini Hanya Tinggal Tulang dan Kulitnya Saja

Nikita Mirzani Minta Atta Halilintar Tak Ekspos Viralnya Kasus Audrey Demi Konten, Nikita: Ashiaap

Bonek Asal Jember yang Tewas Ternyata Santri Ponpes di Banyuwangi, Pertama Kali Mbonek Tanpa Izin

Yoyok Muhtar Rifai menunjukkan daging buah durian Ripto berwarna kuning yang dikembangkannya di Trenggalek Jawa Timur, Rabu (10/4/2019).
Yoyok Muhtar Rifai menunjukkan daging buah durian Ripto berwarna kuning yang dikembangkannya di Trenggalek Jawa Timur, Rabu (10/4/2019). (TRIBUNMADURA/DAVID YOHANES)

Benih itu kemudian dijual bebas, dengan label resmi dari BPSP, lengkap dengan SK Gubernur Jatim.

Pada perkembangannya, Winoto menggandeng Yoyok untuk bekerja sama.

Yoyok Muhtar Rifai dianggap mumpuni karena menguasai teknik "top working" atau menyambung tunas. Dua tahun lalu keduanya mulai memroduksi bersama.

"Saya kan butuh legalitas benih yang dimiliki mas Winoto. Sementara saya punya skill dan alatnya," ujar Yoyok.

Kini, dalam satu bulan Yoyok Muhtar Rifai menjual 200 hingga 300 benih ke berbagai wilayah.

Saat masa panen dan masa penan durian, penjualan benih bisa melonjak dua kali lipat.

Harganya pun bervariasi, dari Rp 50.000 hingga Rp 2.000.000 per benih.

Perbedaan harga ini tergantung dari batang bawah yang digunakan.

Secara umum batang bawah diambil dari biji durian yang ditanam.

Setelah tumbuh, batangnya dipotong dan pucuk pohonnya diganti dengan tunas durian ripto.

"Kalau musim durian seperti sekarang, saya menanam benih sebanyak-banyaknya untuk batang bawah. Tahun lalu saya bisa menanam hingga 4000 biji," ungkap Yoyok.

Angka Perceraian Jatim Tertinggi, Gubernur Khofifah Pusing, Curhat Sehari Teken 17 Berkas Cerai

BLACKPINK Comeback Kill This Love, Catatkan Rekor Memukau pada Global Top 50 Spotify & Kalahkan BTS

Diduga Terlilit Utang, Pasutri Akhiri Hidup Gantung Diri, Sang Istri Posisi Menyandar di Dada Suami

Halaman
123
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved