Pilpres 2019

REAL COUNT TPS - 46 Tahanan Koruptor Nyoblos, TPS Tersebut Menangkan Prabowo, Jokowi Kalah 50 Suara

REAL COUNT TPS - 46 Tahanan Koruptor Nyoblos, TPS Tersebut Menangkan Prabowo Ketimbang Jokowi

Penulis: Syamsul Arifin | Editor: Aqwamit Torik
TRIBUNMADURA.COM/SYAMSUL ARIFIN
mantan Bupati Jombang Nyono (rompi merah) Suharli salurkan suaranya di Rutan Kejati Jatim pada Pilpres 2019, Rabu, (17/4/2019). 

REAL COUNT TPS - 46 Tahanan Koruptor Nyoblos, TPS Tersebut Menangkan Prabowo Ketimbang Jokowi

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Sebanyak 46 tahanan korupsi Kejati Jatim  menggunakan hak suaranya, mereka diantaranya Direktur Utama (Dirut) PT Jamkrida Jatim, Achmad Nur Chasan, terdakwa dugaan kasus korupsi di PT Penjaminan Kredit Daerah (Jamkrida) Jatim sebesar Rp 6,7 miliar.

Serta puluhan terpidana kasus suap pembahasan APBD-P Pemkot Malang tahun anggaran 2015.

Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum), Kejati Jatim Richard Marpaung mengatakan, Kejaksaan sudah mendaftarkan 52 orang Warga Binaan Rutan Kejati Jatim.

REAL COUNT KPU PILPRES di pemilu2019.kpu.go.id - Sementara Prabowo Ungguli Jokowi, Data Baru 0,04%

REAL COUNT KPU PILPRES pemilu2019.kpu.go.id, Prabowo Masih Tertinggal dari Jokowi, Data Baru 0,11%

Prabowo Hanya Unggul 7 Daerah Jatim, Jokowi Hampir Kuasai Jawa Timur, Pulau Madura Terbelah Dua

Namun hanya 46 orang saja yang masuk dalam DPT  yang sudah ditentukan oleh KPU.

Itu termasuk mantan Bupati Jombang, Nyono Suharli.

“Warga Binaan Rutan di Kejati Jatim ini total ada 52 orang. Dari 52 orang, hanya 46 orang yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap. Termasuk Pak Nyono Suharli,” bebernya, Rabu, (17/4/2019).

Richard menjelaskan, meskipun status ke 46 orang ini sebagai tahanan kasus korupsi, namun Kejaksaan tetap memfasilitasi hak mereka dalam Pemilu 2019.

Hal itu dilakukan setelah Kejaksaan mengoordinasikan lebih lanjut kepada KPU Kota Surabaya.

Sebab, urusan teknis diserahkan ke KPU Kota Surabaya.

“Intinya, Kejaksaan tetap memfasilitasi penyaluran hak suara bagi Warga Binaan Rutan Kejati Jatim,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua KPPS TPS 32 Pusvetma Ketintang Surabaya, Agus Budiman menambahkan, KPU menyiapkan satu bilik suara untuk calon pemilih melakukan pencoblosan di Rutan yang ada di Kejati Jatim.

Pergerakan Gus Dur Sumenep Gelar Syukuran Pemilu 2019, Dinilai Indonesia Sudah Matang Politik

Krisdayanti Diantar Raul Lemos Pakai Motor saat Nyoblos, Akui Tak Dapat Perlakuan Istimewa Panitia

Ditanya terkait perhitungan suara dari 46 DPT ini, Agus mengaku, perhitungannya tidak dilakukan di tempat (Kejati Jatim). “Perhitungannya dilakukan di TPS 32 Pusvetma Ketintang Surabaya, tidak dilakukan di sini ,” ucapnya.

Para tahanan korupsi ini mencoblos melalui TPS 32 Ketintang. Surat suara mereka dijadikan satu dengan warga Ketintang lain yang menjadi DPT.

Adapun Hasil Pemungutan suara di TPS tersebut Paslon nomor urut 02 Prabowo-Sandi unggul dengan perolehan 181 suara. Sementara Jokowi mendapatkan 131 suara. Sedangkan jumlah surat yang dianggap tidak sah sebanyak lima suara.

Selain tahanan kejati, sebanyak 50 tahanan Polda Jatim juga mencoblos di TPS tersebut. (Syamsul Arifin)

Update real count KPU 

dari pemilu2019.kpu.go.id baru masuk Hingga pukul 08.15 WIB, data yang terkumpul mencapai 957 dari 813.350 TPS. 

Berdasarkan data KPU RI, Calon Presiden nomor urut 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin memperoleh 103.560 suara.

Sementara Prabowo Subianto-Sandiaga Salahudin Uno, meraih 77.509 suara.

Sempat Diduga Serangan Fajar, Polisi Kembalikan Rp 1 Miliar ke Gerindra Usai Bawaslu Hentikan Kasus

REAL COUNT KPU PILPRES 2019 - Prabowo Kuat di Sumatera, Jokowi Unggul Sementara, Data Baru 0,07%

REAL COUNT TPS - Prabowo Ungguli Jokowi Selisih Satu Suara Saja di TPS Tempat Bupati Sampang Nyoblos

Sesuai yang tertulis di laman resmi KPU, suara yang masuk di antaranya sebagian dari Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat. 

Hasil perolehan ini dengan cepat berubah, dan pihak KPU terlihat mengupdate setiap menitnya.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved