Puluhan Bus Massa Aksi 22 Mei dari Jawa Timur Menuju Jakarta Sudah Berangkat, FUI: ini Aksi Damai
Selain menggunakan armada bus, beberapa massa juga ada yang menggunakan kendaraan pribadi hingga kereta api.
Penulis: Bobby Koloway | Editor: Aqwamit Torik
Puluhan Bus Massa Aksi 22 Mei dari Jawa Timur Menuju Jakarta Sudah Berangkat, FUI: ini Aksi Damai
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Puluhan bus telah berangkat meninggalkan Jawa Timur untuk mendukung aksi tanggal 22 Mei 2019 di Jakarta mendatang.
Kelompok massa ini berasal dari berbagai elemen masyarakat di pelosok Jatim.
"Sudah banyak yang berangkat ke Jakarta. Sejauh ini menggunakan bis. Ada sekitar 25 bis," kata Wakil Koordinator Aksi Forum Umat Islam (FUI) Jawa Timur, Indra Rouf kepada Surya.co.id (TribunMadura.com grup) ketika dikonfirmasi di Surabaya, Senin (20/5/2019).
Namun, pihaknya belum dapat memastikan jumlah massa yang berangkat.
• Fakta Terbaru MUTILASI di Pasar Besar Malang, Korban Tak Bisa Penuhi Nafsunya Sugeng Resmi Tersangka
• BREAKING NEWS - Diduga Mau ke Jakarta Bawa 4 Bom Molotov, 54 Orang Pamekasan Diamankan di Suramadu
• Tanggapi Hasil Pemilu 2019, 2500 Massa Barisan Kiai dan Santri Nahdliyin Sudah Berangkat ke Jakarta
"Untuk total jumlah massa, kami belum bisa menjelaskan. Sebab, selain menggunakan bus, ada pula yang memakai kendaraan lain," katanya.
Selain menggunakan armada bus, beberapa massa juga ada yang menggunakan kendaraan pribadi hingga kereta api.
"Mereka berangsur-angsur berangkat sejak 17 Mei lalu," ungkap Indra.
Indra menjelaskan bahwa mereka yang berangkat berasal dari berbagai elemen masyarakat.
"Elemen datang dari masing-masing wilayah. Di Jatim juga banyak. Sisanya akan menyusul secara bertahap hingga 22 Mei mendatang. Nanti kami info ketemu disana. In sha Allah banyak," katanya.
Selama keberangkatan, Indra mengungkapkan beberapa massa sempat mendapat pemeriksaan dari kepolisian.
"Memang, ada yang sempat ditanya-tanya di sejumlah wilayah," katanya.
"Namun, ini kan aksi damai. Jadi yang dibawa kan sekadar pakaian dan air mineral. Jadi, setelah ditanya-tanya tetap jalan," ungkap Indra.
Pihaknya memastikan bahwa aksi di Jakarta yang di antaranya berlangsung di Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) akan berjalan damai dan diisi dengan doa bersama.
"Kami pastikan ini aksi damai. Sesuai konstitusional, sesuai aspirasi umat. Hal ini sesuai dengan iklim demokrasi," katanya.